Mazmur 45: Nyanyian Pada Waktu Pernikahan Raja
Senin, Juli 30, 2018
Edit
Klik:
Psalms 45
Psa 45:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Bunga bakung. Dari bani Korah. Nyanyian pengajaran; nyanyian kasih. (45-2) Hatiku meluap dengan kata-kata indah, aku hendak menyampaikan sajakku kepada raja; lidahku ialah pena seorang jurutulis yang mahir.
Psa 45:2 (45-3) Engkau yang terelok di antara anak-anak manusia, kemurahan tercurah pada bibirmu, sebab itu Allah telah memberkati engkau untuk selama-lamanya.
Psa 45:3 (45-4) Ikatlah pedangmu pada pinggang, hai pahlawan, dalam keagunganmu dan semarakmu!
Psa 45:4 (45-5) Dalam semarakmu itu majulah demi kebenaran, perikemanusiaan dan keadilan! Biarlah tangan kananmu mengajarkan engkau perbuatan-perbuatan yang dahsyat!
Psa 45:5 (45-6) Anak-anak panahmu tajam, menembus jantung musuh raja; bangsa-bangsa jatuh di bawah kakimu.
Psa 45:6 (45-7) Takhtamu kepunyaan Allah, tetap untuk seterusnya dan selamanya, dan tongkat kerajaanmu adalah tongkat kebenaran.
Psa 45:7 (45-8) Engkau mencintai keadilan dan membenci kefasikan; sebab itu Allah, Allahmu, telah mengurapi engkau dengan minyak sebagai tanda kesukaan, melebihi teman-teman sekutumu.
Psa 45:8 (45-9) Segala pakaianmu berbau mur, gaharu dan cendana; dari istana gading permainan kecapi menyukakan engkau;
Psa 45:9 (45-10) di antara mereka yang disayangi terdapat puteri-puteri raja, di sebelah kananmu berdiri permaisuri berpakaian emas dari Ofir.
Psa 45:10 (45-11) Dengarlah, hai puteri, lihatlah, dan sendengkanlah telingamu, lupakanlah bangsamu dan seisi rumah ayahmu!
Psa 45:11 (45-12) Biarlah raja menjadi gairah karena keelokanmu, sebab dialah tuanmu! Sujudlah kepadanya!
Psa 45:12 (45-13) Puteri Tirus datang dengan pemberian-pemberian; orang-orang kaya di antara rakyat akan mengambil muka kepadamu.
Psa 45:13 (45-14) Keindahan belaka puteri raja itu di dalam, pakaiannya berpakankan emas.
Psa 45:14 (45-15) Dengan pakaian bersulam berwarna-warna ia dibawa kepada raja; anak-anak dara mengikutinya, yakni teman-temannya, yang didatangkan untuk dia.
Psa 45:15 (45-16) Dengan sukacita dan sorak-sorai mereka dibawa, mereka masuk ke dalam istana raja.
Psa 45:16 (45-17) Para bapa leluhurmu hendaknya diganti oleh anak-anakmu nanti; engkau akan mengangkat mereka menjadi pembesar di seluruh bumi.
Psa 45:17 (45-18) Aku mau memasyhurkan namamu turun-temurun; sebab itu bangsa-bangsa akan bersyukur kepadamu untuk seterusnya dan selamanya.
Tafsiran Wycliffe
Mazmur 45. Pernikahan Raja.
Ini adalah satu dari beberapa mazmur rajani yang berkaitan dengan banyak fase dari kehidupan raja.
Sifat sekularnya segera dikenali.
Sekalipun demikian, kejadian ini dijadikan ideal dan rohani oleh seorang pegawai di istana, yang jelas tergerak oleh peristiwa yang khidmat ini.
Tiadanya harapan untuk mengidentifikasi raja tersebut, atau masa hidupnya dalam sejarah, memberikan arti yang lebih ideal padanya.
Penerjemah-penerjemah Yahudi yang belakangan menganggapnya mazmur Mesianis, sebagaimana penulis-penulis Kristen mula-mula (bdg. Ibr. 1:8, 9).
2. Persembahan Nyanyian.
Aku hendak menyampaikan sajakku kepada raja. Karena hati pemazmur sedang meluap, dia mempersembahkan nyanyian gubahannya sendiri ini untuk sang raja.
3-10. Pujian untuk Mempelai Laki-laki.
Engkau yang terelok. Penampilannya ganteng; bicaranya anggun; sikapnya agung; pemerintahannya adil; kekuatan militernya dahsyat; keputusan-keputusannya secara rohani adalah benar; pakaiannya dan istananya anggun (agung).
Jika yang dimaksud oleh ayat 7a adalah seorang raja manusia, maka itu mungkin bisa diterjemahkan Takhtamu seperti kepunyaan Allah.
Dalam Ibrani 1:8, 9 kata-kata itu dipakai untuk Kristus, sesuai dengan arti harfiahnya, "Takhta-Mu, ya Allah."
11-13. Nasihat untuk Mempelai Perempuan.
Dengarlah, hai puteri. Nasihat yang ke-bapak-an adalah pantas bagi seorang puteri muda, untuk membantu dia menemukan tempatnya dalam keluarga istana. Dia harus tunduk kepada raja dan setia kepada rakyatnya.
14-16. Masuknya Mempelai Perempuan.
Ia dibawa kepada raja. Tidak ada gambaran rinci mengenai mempelai perempuan; tetapi sebaliknya, penekanan diarahkan pada prosesi arak-arakan.
Pakaian mempelai perempuan dan para pengiringnya cocok untuk peristiwa itu.
17-18. Antisipasi Menghadapi Pernikahan itu.
Anak-anakmu ... namamu. Dua harapan dikemukakan sebagai hasil yang pasti.
Akan ada pembesar-pembesar memberkati penyatuan ini, dan mengangkat namanya.
Pemazmur berjanji membuat namanya diingat oleh semua generasi.
Nama menggambarkan karakter, nama baik, sifat, dan ciri-ciri seseorang.
JILID II. Mazmur 42-72.
Jilid kedua dari lima bagian Kitab Mazmur rupanya merupakan bagian dari koleksi yang lebih besar, yakni Mazmur 42-83, di mana Allah disebut dengan nama `Èlõhîm, bukan Yahweh, pada kebanyakan dari bagian tersebut.
Elohim digunakan sebanyak 164 kali, sedang Yahweh hanya 30 kali dalam Jilid II.
Dalam koleksi yang lebih besar itu, dapat ditemukan beberapa koleksi lebih kecil: satu berhubungan dengan kaum Lewi yang disebut Bani Korah; satu lagi dikaitkan dengan Daud; dan satu menyebut nama Asaf.
Di samping koleksi-koleksi ini, Jilid II juga mencakup satu mazmur tanpa nama pengarang, dan satu mazmur yang dikaitkan dengan Salomo.
Sumber bahan: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.