Mazmur 117: Pujilah TUHAN, Hai Segala Bangsa
Jumat, Agustus 24, 2018
Edit
Klik:
Psalms 117
Psa 117:1 Pujilah TUHAN, hai segala bangsa, megahkanlah Dia, hai segala suku bangsa!
Psa 117:2 Sebab kasih-Nya hebat atas kita, dan kesetiaan TUHAN untuk selama-lamanya. Haleluya!
Tafsiran Wycliffe
Mazmur 117. Seruan untuk Memuji.
Ini adalah nyanyian pujian paling pendek yang tercatat dalam Kitab Mazmur.
Pada beberapa naskah, nyanyian ini disatukan dengan syair sebelumnya, sementara dalam naskah-naskah lain nyanyian ini menjadi bagian dari syair sesudahnya.
Tetapi, baik Teks Ibrani maupun LXX menganggapnya sebagai satu kesatuan.
Dua ayat tersebut berisi satu pujian lengkap.
Ayat pertama dengan bentuk paralelisme kaku, mengemukakan panggilan bagi semua orang untuk memuji Tuhan.
Ayat kedua dengan bentuk yang sama, melengkapi seruan tersebut dengan mengemukakan alasan-alasan mengapa perlu memuji Tuhan.
Benar-benar bersifat universal, seruan itu mencakup semua bangsa dan suku bangsa.
Konsep tentang Allah dipilih untuk disebut, karena itu semulia kasih-Nya dan kesetiaan-Nya.
JILID V. MAZMUR 107-150.
Jilid kelima dari lima bagian ini mencakup beberapa koleksi atau kelompok mazmur yang lebih kecil.
Nyanyian-nyanyian Ziarah dan Mazmur-mazmur Haleluya (111-113, 115-117, 146-150) jelas adalah bagian inti yang di sekitarnya mazmur-mazmur lain dikelompokkan bersama.
Sebelum ada pembagian menjadi lima bagian ini, mungkin ada pembabakan menjadi tiga bagian di mana Jilid IV dan V merupakan sebuah kumpulan besar.
Seluruh bagian secara nyata memperlihatkan tujuan liturgis; yang menimbulkan rasa ibadah bersama yang mendalam, yang mencapai puncak dalam kata-kata penutup Mazmur 150: "Biarlah segala yang bernafas memuji Tuhan. Haleluya."
Sumber bahan: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.