2 Raja-raja 24:18-25:21: Zedekia, Raja Yehuda -- Runtuhnya Kerajaan Yehuda

Zedekia, anak Yosia adalah raja Yehuda yang terakhir. Nasibnya tragis, matanya dibutakan setelah melihat kematian anak-anaknya dan kemudian ia sendiri harus dibuang ke Babel. Andai saja dia tidak takut, dan menyerah saja kepada raja Babel seperti yang dianjurkan nabi Yeremia, maka nasibnya akan lebih baik.

Klik:

2 Raja-raja 24:18-25:21


2Ki 24:18 Zedekia berumur dua puluh satu tahun pada waktu ia menjadi raja dan sebelas tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem. Nama ibunya ialah Hamutal binti Yeremia, dari Libna.

2Ki 24:19 Ia melakukan apa yang jahat di mata TUHAN tepat seperti yang dilakukan Yoyakim.

2Ki 24:20 Sebab oleh karena murka Tuhanlah terjadi hal itu terhadap Yerusalem dan Yehuda, yakni bahwa Ia sampai membuang mereka dari hadapan-Nya. Zedekia memberontak terhadap raja Babel.

2Ki 25:1 Maka pada tahun kesembilan dari pemerintahannya, dalam bulan yang kesepuluh, pada tanggal sepuluh bulan itu, datanglah Nebukadnezar, raja Babel, dengan segala tentaranya menyerang Yerusalem. Ia berkemah mengepungnya dan mendirikan tembok pengepungan sekelilingnya.

2Ki 25:2 Demikianlah kota itu terkepung sampai tahun yang kesebelas zaman raja Zedekia.

2Ki 25:3 Pada tanggal sembilan bulan yang keempat, ketika kelaparan sudah merajalela di kota itu dan tidak ada lagi makanan pada rakyat negeri itu,

2Ki 25:4 maka dibelah oranglah tembok kota itu dan semua tentara melarikan diri malam-malam melalui pintu gerbang antara kedua tembok yang ada di dekat taman raja, sekalipun orang Kasdim mengepung kota itu sekeliling. Mereka lari menuju ke Araba-Yordan.

2Ki 25:5 Tetapi tentara Kasdim mengejar raja dari belakang dan mencapai dia di dataran Yerikho; segala tentaranya telah berserak-serak meninggalkan dia.

2Ki 25:6 Mereka menangkap raja dan membawa dia kepada raja Babel di Ribla, yang menjatuhkan hukuman atas dia.

2Ki 25:7 Orang menyembelih anak-anak Zedekia di depan matanya, kemudian dibutakannyalah mata Zedekia, lalu dia dibelenggu dengan rantai tembaga dan dibawa ke Babel.

2Ki 25:8 Dalam bulan yang kelima pada tanggal tujuh bulan itu--itulah tahun kesembilan belas zaman raja Nebukadnezar, raja Babel--datanglah Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal, pegawai raja Babel, ke Yerusalem.

2Ki 25:9 Ia membakar rumah TUHAN, rumah raja dan semua rumah di Yerusalem; semua rumah orang-orang besar dibakarnya dengan api.

2Ki 25:10 Tembok sekeliling kota Yerusalem dirobohkan oleh semua tentara Kasdim yang ada bersama-sama dengan kepala pasukan pengawal itu.

2Ki 25:11 Sisa-sisa rakyat yang masih tinggal di kota itu dan para pembelot yang menyeberang ke pihak raja Babel dan sisa-sisa khalayak ramai diangkut ke dalam pembuangan oleh Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal itu.

2Ki 25:12 Hanya beberapa orang miskin dari negeri itu ditinggalkan oleh kepala pasukan pengawal itu untuk menjadi tukang-tukang kebun anggur dan peladang-peladang.

2Ki 25:13 Juga tiang-tiang tembaga yang ada di rumah TUHAN dan kereta penopang dan "laut" tembaga yang ada di rumah TUHAN dipecahkan oleh orang Kasdim dan tembaganya diangkut mereka ke Babel.

2Ki 25:14 Kuali-kuali, penyodok-penyodok, pisau-pisau dan cawan-cawan dan segala perkakas tembaga yang dipakai untuk menyelenggarakan kebaktian, diambil mereka,

2Ki 25:15 juga perbaraan-perbaraan dan bokor-bokor penyiraman, baik segala yang dari emas maupun segala yang dari perak, diambil oleh kepala pasukan pengawal itu.

2Ki 25:16 Adapun kedua tiang, "laut" yang satu itu, kereta penopang yang dibuat oleh Salomo untuk rumah TUHAN, tiada tertimbang tembaga segala perkakas ini.

2Ki 25:17 Delapan belas hasta tingginya tiang yang satu, dan di atasnya ada ganja dari tembaga; tinggi ganja itu tiga hasta dan jala-jala dan buah-buah delima ada di atas ganja itu sekeliling, semuanya itu tembaga. Dan seperti itu juga tiang yang kedua, disertai jala-jala.

2Ki 25:18 Lalu kepala pasukan pengawal itu menangkap Seraya, imam kepala, dan Zefanya, imam tingkat dua dan ketiga orang penjaga pintu.

2Ki 25:19 Dari kota itu ditangkapnya seorang pegawai istana yang diangkat mengepalai tentara, dan lima orang pelayan pribadi raja yang terdapat di kota itu, dan panitera panglima tentara yang mengerahkan rakyat negeri menjadi tentara, dan enam puluh orang dari rakyat negeri yang terdapat di kota itu.

2Ki 25:20 Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal, menangkap mereka dan membawa mereka kepada raja Babel, di Ribla.

2Ki 25:21 Lalu raja Babel menyuruh membunuh mereka di Ribla, di tanah Hamat. Demikianlah orang Yehuda diangkut ke dalam pembuangan dari tanahnya.


Tafsiran Wycliffe


19. Ia melakukan apa yang jahat. Melanggar perjanjian dengan Tuhan.

20. Karena murka Tuhan. Dosa-dosa Yehuda mencapai puncaknya di bawah Zedekia dan menyebabkan keruntuhannya berdasarkan hukuman yang sudah diutarakan sebelumnya (20:17; 23:27).

1, 2. Pada tahun kesembilan ... dalam bulan yang kesepuluh ... pada tanggal sepuluh. 15 Januari 588 sM (BASOR 143, hlm. 23).

Menyerang Yerusalem. Karena Zedekia melanggar sumpah setianya.

Sampai tahun yang kesebelas. Pengepungan itu berlangsung sepanjang satu tahun, lima bulan dan dua belas hari (bdg. Yer. 37:5, 11 untuk melihat penangguhan sesaat akibat serangan ke Mesir; Wiseman, op. cit., hlm. 30).

3, 4. Pada tanggal sembilan. Penduduk menjadi lemah akibat kelaparan, dan menyerahlah kota itu.

Dibelah oranglah tembok kota itu. Pada tanggal 19 Juli 586 sM.

6. Mereka ... membawa dia (Zedekia) ... di Ribla. (Lih. Yer. 39:2-5 untuk bukti, bahwa para panglima Nebukadnezarlah yang menaklukkan Yerusalem). Zedekia dihukum dengan tuduhan memberontak.

7. Menyembelih anak-anak Zedekia. Untuk mengakhiri dinastinya.

Dibutakannyalah mata Zedekia sebab dia tidak mau melakukan kehendak Tuhan.

Ayat 8-17 mencatat pemusnahan Yerusalem.

8. Dalam bulan yang kelima, maksudnya: empat minggu setelah tembok Yerusalem berhasil diterobos.

Tahun kesembilan belas. Jangan dikacaukan dengan tahun kedelapan belas, namun tahun kesembilan belas dari pemerintahan Nebukadnezar (menurut BASOR 143, hlm. 26, yaitu 15 Agustus 586 sM; bdg. Thiele, op. cit., hlm. 164).

Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal, . . membakar rumah Tuhan, rumah raja ... Tembok sekeliling kota Yerusalem dirobohkan oleh semua tentara Kasdim. Dihancurkannya Yerusalem sebagai benteng pertahanan menggenapi nubuat dalam 20:17; 23:27.

Orang-orang Babel tidak menyia-nyiakan waktu untuk memusnahkan para pemimpin yang masih melawan.

18-21. Lalu kepala pasukan pengawal itu menangkap Seraya, seorang nenek moyang Ezra (Ezr. 7: 1) dan Zefanya, yang mungkin adalah putra Maaseya (II Raj. 23:4; bdg. Yer. 21:1; 29:25) dan ketiga orang penjaga pintu.

Dari kota itu ditangkapnya seorang pegawai istana yang diangkat mengepalai tentara, dan lima orang pelayan pribadi raja ... dan enam puluh orang dari rakyat negeri yang masih melawan. Mereka semua diangkut ke Ribla untuk dihadapkan kepada Nebukadnezar.

Kata-kata membunuh ... diangkut ke dalam pembuangan menunjukkan kekuatan dan kehebatan Nebukadnezar memusnahkan bangsa itu.

Sumber bahan: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel