Jeremiah 19: Pelajaran Dari Buli-buli Yang Pecah
Rabu, November 21, 2018
Edit
Klik:
Jeremiah 19
Jer 19:1 Beginilah pula firman TUHAN kepadaku: "Pergilah membeli buli-buli yang dibuat dari tanah, lalu ajaklah bersama-sama engkau beberapa orang tua-tua bangsa itu dan beberapa orang imam yang tertua,
Jer 19:2 kemudian berangkatlah ke Lembah Ben-Hinom yang di depan pintu gerbang Beling! Serukanlah di sana perkataan-perkataan yang akan Kusampaikan kepadamu!
Jer 19:3 Katakanlah: Dengarlah firman TUHAN, hai raja-raja Yehuda dan penduduk Yerusalem! Beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Sesungguhnya, Aku akan mendatangkan malapetaka kepada tempat ini, sehingga telinga orang yang mendengarnya, mendenging!
Jer 19:4 Sebab mereka telah meninggalkan Aku, telah memberikan tempat ini kepada allah asing dan telah membakar korban di sini kepada allah lain yang tidak dikenal oleh mereka sendiri dan oleh nenek moyang mereka dan oleh raja-raja Yehuda. Mereka telah membuat tempat ini penuh dengan darah orang-orang yang tidak bersalah.
Jer 19:5 Mereka telah mendirikan bukit-bukit pengorbanan bagi Baal untuk membakar anak-anak mereka sebagai korban bakaran kepada Baal, suatu hal yang tidak pernah Kuperintahkan atau Kukatakan dan yang tidak pernah timbul dalam hati-Ku.
Jer 19:6 Sebab itu, sesungguhnya, waktunya akan datang, demikianlah firman TUHAN, bahwa tempat ini tidak akan disebut lagi: Tofet dan Lembah Ben-Hinom, melainkan Lembah Pembunuhan.
Jer 19:7 Aku akan menggagalkan rancangan Yehuda dan Yerusalem di tempat ini dan Aku akan membuat mereka rebah oleh pedang di depan musuh mereka dan oleh tangan orang-orang yang ingin mencabut nyawa mereka. Aku akan membiarkan mayat-mayat mereka dimakan oleh burung-burung di udara dan oleh binatang-binatang di bumi.
Jer 19:8 Aku akan membuat kota ini menjadi kengerian dan menjadi sasaran suitan. Setiap orang yang melewatinya akan merasa ngeri dan bersuit karena segala pukulan yang dideritanya.
Jer 19:9 Aku akan membuat mereka memakan daging anak-anaknya laki-laki dan daging anak-anaknya perempuan, dan setiap orang memakan daging temannya, dalam keadaan susah dan sulit yang ditimbulkan musuhnya kepada mereka dan oleh orang-orang yang ingin mencabut nyawa mereka.
Jer 19:10 Selanjutnya pecahkanlah buli-buli itu di depan mata orang-orang yang turut bersama-sama engkau.
Jer 19:11 Katakanlah kepada mereka: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Demikianlah akan Kupecahkan bangsa ini dan kota ini, seperti orang memecahkan tembikar tukang periuk, sehingga tidak dapat diperbaiki lagi. Dan Tofet akan menjadi tempat penguburan, karena tidak ada tempat lain untuk menguburkan.
Jer 19:12 Begitulah akan Kulakukan kepada tempat ini, demikianlah firman TUHAN, dan kepada penduduknya. Aku akan membuat kota ini seperti Tofet:
Jer 19:13 rumah-rumah Yerusalem dan rumah-rumah para raja Yehuda akan menjadi najis seperti tempat Tofet, yakni segala rumah yang di atas sotohnya orang membakar korban kepada segala tentara langit dan mempersembahkan korban curahan kepada allah lain."
Jer 19:14 Ketika Yeremia pulang dari Tofet, ke mana TUHAN telah mengutusnya untuk bernubuat, berdirilah ia di pelataran rumah TUHAN dan berkata kepada segenap orang banyak:
Jer 19:15 "Beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Sesungguhnya, Aku akan mendatangkan ke atas kota ini dan ke atas segala kota sekitarnya seluruh malapetaka yang telah Kukatakan akan menimpa mereka, sebab mereka berkeras kepala dan tidak mendengarkan perkataan-perkataan.
Tafsiran Wycliffe
Buli-buli Yang Pecah (19:1-15).
Khotbah tentang tindakan simbolis ini secara wajar muncul sesudah perumpamaan tentang tukang periuk.
Sepanjang buli-buli itu tetap lentur, maka ia bisa dibentuk kembali. Tetapi, sesudah dibakar ia tidak mungkin dibentuk lagi. Jika tidak diterima, maka ia akan dipecahkan.
1. Buli-buli yang dibuat dari tanah. Tempat air minum, terbuat dari tanah liat dan lehernya sempit, ini dinamakan baqbûq karena bunyi berdeguk ketika isi di dalamnya dituang.
2. Lembah Ben-Hinom. Perbatasan selatan Yerusalem (bdg. tafsiran atas 18:2). Pintu Gerbang Beling. AV, East Gate.
4. Darah orang-orang yang tidak bersalah, yaitu bayi-bayi yang dijadikan kurban.
5. Membakar anak-anak mereka. Bandingkan II Raja-Raja 16:3; 23:10; Yeremia 32:35; dan tafsiran atas 7:29-8:3.
6. Tofet, lihat tafsiran atas 7:31.
9. Dalam keadaan susah dan sulit. Dalam keadaan sukar dan menderita.
11. Tidak dikenal cara untuk memperbaiki botol yang pecah; ia dibuang dan dicari botol baru; demikianlah Yerusalem akan ditolak, kesempatan baginya untuk bertobat sudah lewat.
13. Tentara langit, sebuah ungkapan yang dipakai untuk bintang-bintang (mis., Kej. 2:1; Yes. 45:12), tetapi di sini untuk pemujaan benda-benda langit atau dewa-dewa dari benda-benda langit.
Ahas dan Manasye memperkenalkan pemujaan kafir ini kepada penduduk Yehuda (II Raj. 21:5; 23:12), barangkali dari Mesopotamia, tempat asal pemujaan itu sejak zaman purba.
I.B. TEGURAN-TEGURAN DAN PERINGATAN-PERINGATAN, SEBAGIAN BESAR DARI ZAMAN YOSIA (2:1-20:18).
Enam bagian ini, yang bersifat umum dan berulang, kelihatannya berasal dari zaman awal-awal pelayanan nabi. Mungkin itu semua adalah ciri khas dari khotbah lisan sang nabi.
Sumber ayat Alkitab / tafsiran: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.