Markus 12:38-40: Yesus Menasihatkan Supaya Hati-hati Terhadap Ahli-ahli Taurat
Kamis, Januari 23, 2020
Edit
Klik:
Mark / Markus 12:38-40
Mar 12:38 Dalam pengajaran-Nya Yesus berkata: "Hati-hatilah terhadap ahli-ahli Taurat yang suka berjalan-jalan memakai jubah panjang dan suka menerima penghormatan di pasar,
Mar 12:39 yang suka duduk di tempat terdepan di rumah ibadat dan di tempat terhormat dalam perjamuan,
Mar 12:40 yang menelan rumah janda-janda, sedang mereka mengelabui mata orang dengan doa yang panjang-panjang. Mereka ini pasti akan menerima hukuman yang lebih berat."
Tafsiran Wycliffe
Pelayanan Terakhir Kristus di Yerusalem (11:1-13:37).
Di dalam bagian ini, Markus telah mencatat rangkaian tindakan dan ajaran terakhir Sang Juruselamat sebelum penderitaan-Nya.
Semua peristiwa ini terjadi di dalam dan di sekitar Yerusalem.
Di sini terjadi peristiwa "Masuk ke Yerusalem dengan Dielu-elukan" dan pembersihan Bait Suci (11:1-26), serangkaian pertentangan dengan para pemimpin Yahudi (11:27-12:44), dan percakapan apokaliptik yang panjang di Bukit Zaitun (13:1-37).
Aneka Kontroversi Terakhir dengan Para Pemimpin Yahudi (11:27-12:44).
Perdebatan-perdebatan yang tercatat di dalam bagian ini semuanya terjadi pada satu hari yang sibuk -- hari Selasa dalam minggu sengsara.
Pokok-pokok yang dipersoalkan adalah sumber kuasa Yesus (11:27-33); perumpamaan tentang para penggarap kebun anggur (12:1-12); soal membayar pajak (12:13-17), kebangkitan (12:18-27), hukum paling utama (12:28-34), dan hubungan antara Mesias dengan Daud (12:35-40).
Bagian ini diakhiri dengan kisah mengenai janda yang mempersembahkan dua peser (12:41-44).
38. Jubah panjang ialah jubah yang melambai panjang ke belakang milik orang kaya atau pejabat.
Tentang penghormatan, dijelaskan dalam Matius 23:7.
39. Tempat terdepan, lebih bagus digambarkan sebagai tempat duduk yang terhormat dalam pesta.
40. Sekalipun mereka diakui sebagai tokoh masyarakat yang terhormat, para ahli Taurat ini sebenarnya bersalah karena melakukan ketidakjujuran yang paling menjijikkan.
Mereka memanfaatkan doa yang panjang-panjang di rumah para janda untuk menutupi kenyataan, bahwa mereka terlibat di dalam berbagai rencana jahat untuk menelan rumah para janda tersebut.
Sumber ayat Alkitab / tafsiran: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.