Isaiah 21:1-10: Ucapan Ilahi Terhadap Babel
Selasa, Oktober 16, 2018
Edit
Klik:
Isaiah 21:1-10
Isa 21:1 Ucapan ilahi terhadap "padang gurun di tepi laut". Seperti puting beliung mendesing lewat di Tanah Negeb, demikianlah datangnya dari padang gurun, dari negeri yang dahsyat.
Isa 21:2 Suatu penglihatan yang kejam telah diberitakan kepadaku: "Penggarong menggarong, perusak merusak! Majulah, hai Elam, kepunglah, hai Madai! Aku hentikan semua keluh yang ditimbulkannya."
Isa 21:3 Sebab itu pinggangku amat sakit, sakit mulas menimpa aku seperti sakit mulas perempuan yang melahirkan; aku terbungkuk-bungkuk, tidak mendengar lagi, aku terkejut, tidak melihat lagi.
Isa 21:4 Hatiku gelisah, kekejutan meliputi aku, malam hari yang selalu kurindukan itu sekarang menggentarkan aku.
Isa 21:5 Orang sibuk menyajikan hidangan, mengatur tempat-tempat duduk, makan, minum...Tiba-tiba kedengaran: "Hai para panglima! Siaplah tempur, minyakilah perisai!"
Isa 21:6 Sebab beginilah firman Tuhan kepadaku: "Pergilah, tempatkanlah seorang peninjau, apa yang dilihatnya haruslah diberitahukannya.
Isa 21:7 Apabila dilihatnya pasukan, pasang-pasangan orang berkuda, pasukan keledai, pasukan unta, maka haruslah diperhatikannya sungguh-sungguh, dengan penuh perhatian."
Isa 21:8 Kemudian berserulah orang yang melihat itu: "Di tempat peninjauan, ya tuanku, aku berdiri senantiasa sehari suntuk, dan di tempat pengawalanku aku terpancang setiap malam."
Isa 21:9 Lihat, itu sudah datang sepasukan orang, pasang-pasangan orang berkuda! Lalu berserulah ia, katanya: "Sudah jatuh, sudah jatuh Babel, dan segala patung berhalanya telah diremukkan dan bertaburan di tanah."
Isa 21:10 Hai bangsaku yang telah dipijak-pijak dan diinjak-injak! Apa yang kudengar dari TUHAN semesta alam, Allah Israel, telah kuberitahukan kepadamu.
Tafsiran Wycliffe
1. Padang gurun di tepi laut. Dataran rendah Babel yang bertanah pasir (alluvial) ini menghampar di tepi sungai Efrat dan sungai Tigris dengan berbagai anak sungai mereka.
Banyak rawa-rawa dan telaga yang dangkal selalu muncul apabila kanal-kanal penyaluran air buntu atau rusak.
2. Perusak merusak yang disebutkan di sini ialah orang Babel-Kasdim, yang sudah siap untuk menerima hukuman.
Elam. Persia.
Pada zaman Yesaya, Elam lebih dikenal daripada Persia. Daerah itu kemudian disatukan dengan teritorial Persia yang sebenarnya.
3, 4. Bagi orang yang memiliki sifat penuh simpati seperti Yesaya, penglihatan tentang pembantaian masal di kota-kota Babel yang terkepung ketika pasukan Koresy bergerak maju ke arah ibu kota, mempunyai efek yang sangat mengganggu, seperti efek dari mimpi buruk yang menakutkan.
5. Melalui penglihatan kenabian, dia melihat raja-raja Babel, yang secara sembrono terbuai dalam rasa aman yang palsu, sedang berpesta dengan Belsyazar.
7. Pasukan. Satuan kavaleri dan pasukan berunta merupakan bagian khas dari bala tentara Media-Persia.
8. Berserulah orang yang melihat itu. Begitu hebatnya perasaan sang peninjau yang adalah sang nabi itu.
9. Ini adalah pemberitahuan yang pertama mengenai hukuman atas Babel, yang mewakili budaya dunia penyembahan berhala yang merosot akhlaknya; pemberitahuan yang terakhir terdapat dalam Wahyu 14 dan 17.
Yesaya melihat sebelumnya, bahwa Babel akan benar-benar dipukul dan dicambuk, seperti biji gandum di tempat pengirikan.
Sumber bahan: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.