Yehezkiel 11:14-25: Janji Tentang Pembaharuan Israel
Senin, Desember 24, 2018
Edit
Klik:
Ezekiel / Yehezkiel 11:14-25
Eze 11:14 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadaku:
Eze 11:15 "Hai anak manusia, penduduk-penduduk Yerusalem berkata tentang semua saudara-saudaramu, tentang kaum kerabatmu dan segenap kaum Israel dalam keseluruhannya: Mereka telah jauh dari TUHAN, kepada kami tanah ini diberikan menjadi milik.
Eze 11:16 Oleh sebab itu katakanlah: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Walaupun Aku membawa mereka jauh-jauh di antara bangsa-bangsa dan menyerakkan mereka di negeri-negeri itu dan Aku menjadi tempat kudus yang sedikit artinya bagi mereka di negeri-negeri di mana mereka datang,
Eze 11:17 oleh sebab itu katakanlah: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Aku akan menghimpunkan kamu dari bangsa-bangsa dan mengumpulkan kamu dari negeri-negeri di mana kamu berserak, dan Aku akan memberikan kamu tanah Israel.
Eze 11:18 Maka sesudah mereka datang di sana, mereka akan menjauhkan segala dewa-dewanya yang menjijikkan dan segala perbuatan-perbuatan yang keji dari tanah itu.
Eze 11:19 Aku akan memberikan mereka hati yang lain dan roh yang baru di dalam batin mereka; juga Aku akan menjauhkan dari tubuh mereka hati yang keras dan memberikan mereka hati yang taat,
Eze 11:20 supaya mereka hidup menurut segala ketetapan-Ku dan peraturan-peraturan-Ku dengan setia; maka mereka akan menjadi umat-Ku dan Aku akan menjadi Allah mereka.
Eze 11:21 Mengenai mereka, yang hatinya berpaut pada dewa-dewanya yang menjijikkan dan pada perbuatan-perbuatannya yang keji, Aku akan menimpakan kelakuan mereka atas kepalanya sendiri, demikianlah firman Tuhan ALLAH."
Eze 11:22 Maka kerub-kerub itu mengangkat sayap mereka, dan roda-rodanya bergerak bersama-sama dengan mereka, sedang kemuliaan Allah Israel berada di atas mereka.
Eze 11:23 Lalu kemuliaan TUHAN naik ke atas dari tengah-tengah kota dan hinggap di atas gunung yang di sebelah timur kota.
Eze 11:24 Dan Roh itu mengangkat aku dan membawa aku kembali di dalam penglihatan yang dari Roh Allah ke negeri Kasdim kepada para buangan. Lalu menghilanglah penglihatan yang kulihat itu dari padaku
Eze 11:25 dan aku sampaikan kepada para buangan itu segala sesuatu yang diperlihatkan TUHAN kepadaku.
Tafsiran Wycliffe
14. Firman TUHAN. Bandingkan 6:1; 7:1; 12:1.
15. Teman-temanmu dalam pembuangan (BIS). Bersama LXX, Latin Kuno Dold, dan Siria, memakai gãlutekã untuk yang dipakai oleh Teks Masoret ge'ullãtekã, "keselamatanmu, saudara-saudaramu".
Orang-orang buangan dan segenap kaum Israel, keturunan para tawanan dari Samaria pada tahun 722/721 SM, telah dianggap hina oleh para penduduk Yerusalem yang masih tinggal, yang sekarang menganggap, bahwa tanah itu milik mereka.
16. Walaupun Aku ... menyerakkan mereka (bdg. 20:23; 28:25; 36:19) dan Aku menjadi tempat kudus yang sedikit artinya bagi mereka (RSV; harf. dalam ukuran yang kecil). Bukan dalam pengertian perlindungan, tetapi sebagai Pribadi yang lebih besar daripada Bait Suci dan yang kehadiran-Nya menyucikan (bdg. Mzm. 84; 137:4-6; Yes. 8:12, 13). Bahkan di negeri-negeri di mana mereka datang. Bandingkan 12:16; 36:20-22.
17. Oleh sebab itu ... Aku akan menghimpunkan kamu. Pengumpulan kembali orang-orang buangan adalah janji yang sering diucapkan dalam Yehezkiel: 20:34, 41, 42; 28:25; 29:13; 34:13; 36:24; 37:31; 38:8; 39:27; juga dalam kitab nabi-nabi lain: Yeremia 23:3; 29:14; 31:8, 9; 32:37; Yesaya 43:5, 6; 54:7; 56:8; Zakharia 10:8, 9.
Dan Aku akan memberikan kamu tanah Israel. Bandingkan 20:42; 28:25; 34:13; 37:21; 39:28; dan di tempat lain.
Hasrat untuk kembali ke tanah Israel, yang mempersatukan motivasi patriotik dan agama, telah menjadi karakteristik Yudaisme selama berabad-abad.
18. Orang-orang buangan yang kembali akan menyingkirkan semua dewa-dewanya yang menjijikkan dari tanah Israel.
Ibadah yang benar, merupakan syarat untuk pembaharuan hubungan yang benar dengan Tuhan (bdg. 14:6; 18:30, 31).
19. Aku akan memberikan mereka hati yang lain. Tiga naskah Ibrani dan Siria menerjemahkan, hati yang baru, seperti dalam 18:31; 36:26. LXX memakai hati yang lain.
Dalam Alkitab, hati dianggap sebagai pusat aktivitas mental manusia, pikirannya, kehendaknya. Roh dianggap sebagai nafas, angin, karakter yang menggerakkan berbagai tindakan.
Dua hal tersebut bersama-sama membentuk bagian rohani manusia, yang atasnya Allah akan menanamkan suatu energi yang baru.
Untuk "hati yang keras", tidak mudah dipengaruhi, dan keras kepala, Allah akan memberi mereka hati yang taat (bdg. 36:26, 27; Yer. 31:31-33), yang akan bersifat "peka, tanggap akan jamahan Allah, dan taat kepada kehendak-Nya" (Bewer). Inilah karya Allah, anugerah-Nya.
20. Mereka akan menjadi umat-Ku dan Aku akan menjadi Allah mereka. Lihat juga 14:11; 36:28; 37:23, 37. Bandingkan Yeremia 24:7; 30:22; 31:1, 33; 33:28.
Masyarakat masa depan akan terdiri dari orang-orang yang bertobat.
21. Mengenai mereka, yang hatinya berpaut pada dewa-dewanya yang menjijikkan. Harfiahnya, dan kepada hal-hal yang mendatangkan kebencian serta menjijikkan hati mereka terpaut. Terjemahan yang lebih baik didapat dengan bantuan Targum dan Vulgata.
Perginya Kemuliaan Allah (11:22-25).
Narasi dalam pasal 10 diselesaikan dengan paragraf ini.
23. Tengah-tengah kota. Bait suci terletak di perbatasan timur kota itu, tetapi itulah pusat kehidupan kota.
Gunung yang di sebelah timur kota, melintasi Lembah Kidron, atau Lembah Yosafat, adalah Bukit Zaitun (bdg. II Sam. 15:30; Za. 14:4).
Dari bukit ini, Yesus menangisi kehancuran kota itu (Luk. 19:37-44).
Bandingkan Yehezkiel 10:19; 43:1-4.
24. Dan Roh itu ... membawa aku kembali di dalam penglihatan ... ke negeri Kasdim kepada para buangan (RSV). Lihat tafsiran atas 8:3.
25. Sang nabi menceritakan kepada para tua-tua yang duduk di hadapannya (8:1), segala sesuatu yang diperlihatkan TUHAN kepadanya.
I. Nubuat Melawan Yehuda dan Yerusalem (1:1-24:27).
Ucapan peringatan terhadap Yerusalem dan umat Israel, yang diberikan sebelum kejatuhan Yerusalem, terdiri dari: bagian pendahuluan, rincian panggilan sang nabi (ps. 1-3); tindakan-tindakan simbolis dan nubuatan yang menggambarkan penaklukan kota dan bangsa tersebut (ps. 4-7); sejumlah penglihatan yang menggambarkan dosa-dosa yang menjijikkan dari Yerusalem yang mengakibatkan kehancurannya (ps. 8-11); tindakan-tindakan simbolis, perumpamaan-perumpamaan, dan alegori-alegori yang menggambarkan perlunya pembuangan itu secara moral (ps. 12-19); dan sebuah tinjauan tentang sejarah masa lampau bangsa Israel yang sangat memerlukan hukuman tertentu (ps. 20-24).
Dosa dan Nasib Yerusalem (8:1-11:25).
Sang nabi diangkat dalam Roh ke Yerusalem, di mana dalam penglihatan, dia melihat dan menggambarkan empat bentuk penyembahan berhala yang dilakukan di Bait Allah (ps. 8), pembantaian penduduk yang menyembah berhala oleh para pembalas dendam Allah (ps. 9), penghancuran Yerusalem oleh api (ps. 10), dan Tuhan meninggalkan kota itu dan Bait Allah, bersamaan dengan sebuah nubuat tentang pemulihan (ps. 11).
Penglihatan Tentang Kondisi di Dalam Kota dan Kepergian Tuhan Dari Kota Itu (11:1-25).
Dalam pasal 8-10, sang nabi mengecam sinkretisme dalam agama.
Dalam pasal ini, dia mengecam keyakinan yang salah dari para pemimpin di Yerusalem yang merasa, bahwa kota tersebut aman dan bahwa penduduknya mempunyai moral yang lebih baik daripada orang-orang buangan yang telah diangkut ke Babel pada tahun 597 SM (ay. 1-13).
Kemudian sang nabi menyampaikan sebuah pesan tentang pengharapan bagi orang-orang buangan, yang menyatakan, bahwa Allah akan mengganti hati mereka yang keras dengan hati yang taat (ay. 14-21).
Kemuliaan Allah naik dari kota itu dan bergerak menuju Bukit Zaitun; nabi "dibawa kembali" ke Babel; dan dari situ dia menghubungkan penglihatannya dengan orang-orang buangan (ay. 22-25).
Narasinya sepertinya mengikuti pasal 8, dan muncul tidak pada tempatnya setelah kejadian-kejadian yang digambarkan dalam pasal 10; tetapi dalam sebuah penglihatan, orang tidak bisa mengharapkan urutan kronologis.
Sumber ayat Alkitab / tafsiran: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.