Matius 13:24-30: Perumpamaan Tentang Lalang di Antara Gandum

Klik:

Matthew / Matius 13:24-30


Mat 13:24 Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada mereka, kata-Nya: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama orang yang menaburkan benih yang baik di ladangnya.

Mat 13:25 Tetapi pada waktu semua orang tidur, datanglah musuhnya menaburkan benih lalang di antara gandum itu, lalu pergi.

Mat 13:26 Ketika gandum itu tumbuh dan mulai berbulir, nampak jugalah lalang itu.

Mat 13:27 Maka datanglah hamba-hamba tuan ladang itu kepadanya dan berkata: Tuan, bukankah benih baik, yang tuan taburkan di ladang tuan? Dari manakah lalang itu?

Mat 13:28 Jawab tuan itu: Seorang musuh yang melakukannya. Lalu berkatalah hamba-hamba itu kepadanya: Jadi maukah tuan supaya kami pergi mencabut lalang itu?

Mat 13:29 Tetapi ia berkata: Jangan, sebab mungkin gandum itu ikut tercabut pada waktu kamu mencabut lalang itu.

Mat 13:30 Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai: Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku."


Tafsiran Wycliffe


Pelayanan Yesus Kristus (4:12-25:46).

Analisis Matius terhadap pelayanan Kristus, dibuat berdasarkan empat wilayah geografis yang tercantum dengan jelas: Galilea (4:12), Daerah Seberang Sungai Yordan (19:1), Yudea (20:17) dan Yerusalem (21:1).

Bersama dengan Injil Sinoptis lainnya, ia menghilangkan pelayanan awal di Yudea, yang secara kronologis terjadi di antara 4:11 dan 4:12 (bdg. Yoh. 1-4).

Matius mungkin bertolak dari Kapernaum di Galilea, karena di situ pula ia mulai mengenal Kristus (9:9).Pelayanan Yesus Kristus (4:12-25:46).

Analisis Matius terhadap pelayanan Kristus, dibuat berdasarkan empat wilayah geografis yang tercantum dengan jelas: Galilea (4:12), Daerah Seberang Sungai Yordan (19:1), Yudea (20:17) dan Yerusalem (21:1).

Bersama dengan Injil Sinoptis lainnya, ia menghilangkan pelayanan awal di Yudea, yang secara kronologis terjadi di antara 4:11 dan 4:12 (bdg. Yoh. 1-4).

Matius mungkin bertolak dari Kapernaum di Galilea, karena di situ pula ia mulai mengenal Kristus (9:9).

Serangkaian Perumpamaan Tentang Kerajaan Allah (13:1-58).

Rangkaian perumpamaan panjang yang pertama ini, disajikan pada hari tersibuk di dalam catatan pelayanan Yesus.

Matius mencantumkan tujuh perumpamaan, dan satu kesimpulan penerapan.

Markus mencantumkan empat, termasuk satu yang tidak ada dalam Matius.

Lukas mencantumkan tiga, tidak seluruhnya bersamaan.

Dua perumpamaan ditafsirkan oleh Yesus (perumpamaan tentang penabur dan perumpamaan tentang ilalang di antara gandum) dan satu perumpamaan ditafsirkan sebagian (perumpamaan tentang pukat); penafsiran ini merupakan skema untuk memahami perumpamaan lainnya.

24-30. Perumpamaan tentang lalang dan gandum. Untuk penafsirannya lihat 13:36-43.

24. Hal Kerajaan Sorga itu seumpama orang. Kristus mencirikan masa peralihan pemerintahan itu dengan kasus seseorang yang mengalami hal berikut.

25-26. Pada waktu semua orang tidur. Pada malam hari, saat yang paling memungkinkan untuk perbuatan jahat ini.

Baik di sini maupun di dalam penafsirannya, kenyataan ini tidak dianggap sebagai kelalaian.

Lalang. Zizania, disetujui secara umum, berarti sejenis tanaman dengan nama Latin loliuna temulentum, adalah tanaman berbisa yang secara sekilas sulit dibedakan dengan gandum sebelum bulirnya berkembang.

27. Dari manakah lalang itu? Jumlah dari tumbuhan yang tidak berguna itu tidak mungkin ada secara kebetulan (mis: melalui benih yang dibawa angin), pasti ada yang sengaja menanamnya.

Akan tetapi, bukankah jelas sang pemilik telah menanam benih yang baik?

28. Seorang musuh yang melakukannya. Contoh-contoh kedengkian seperti itu ada tercatat (Alford. New Testament for English Readers, hlm. 98-99).

29-30. Sampai waktu menuai. Pada saat perbedaan di antara gandum dan lalang paling nyata, dan pemisahan dapat dilakukan dengan benar oleh para penuai.

Karena itu, lalang diikat dahulu menjadi berkas-berkas untuk dibakar, baru kemudian gandum dapat dikumpulkan.

Sumber ayat Alkitab / tafsiran: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel