Matius 22:41-46: Hubungan Antara Yesus dan Daud
Minggu, Oktober 20, 2019
Edit
Klik:
Matthew / Matius 22:41-46
Mat 22:41 Ketika orang-orang Farisi sedang berkumpul, Yesus bertanya kepada mereka, kata-Nya:
Mat 22:42 "Apakah pendapatmu tentang Mesias? Anak siapakah Dia?" Kata mereka kepada-Nya: "Anak Daud."
Mat 22:43 Kata-Nya kepada mereka: "Jika demikian, bagaimanakah Daud oleh pimpinan Roh dapat menyebut Dia Tuannya, ketika ia berkata:
Mat 22:44 Tuhan telah berfirman kepada Tuanku: duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai musuh-musuh-Mu Kutaruh di bawah kaki-Mu.
Mat 22:45 Jadi jika Daud menyebut Dia Tuannya, bagaimana mungkin Ia anaknya pula?"
Mat 22:46 Tidak ada seorangpun yang dapat menjawab-Nya, dan sejak hari itu tidak ada seorangpun juga yang berani menanyakan sesuatu kepada-Nya.
Tafsiran Wycliffe
Pelayanan Yesus Kristus (4:12-25:46).
Analisis Matius terhadap pelayanan Kristus, dibuat berdasarkan empat wilayah geografis yang tercantum dengan jelas: Galilea (4:12), Daerah Seberang Sungai Yordan (19:1), Yudea (20:17) dan Yerusalem (21:1).
Bersama dengan Injil Sinoptis lainnya, ia menghilangkan pelayanan awal di Yudea, yang secara kronologis terjadi di antara 4:11 dan 4:12 (bdg. Yoh. 1-4).
Matius mungkin bertolak dari Kapernaum di Galilea, karena di situ pula ia mulai mengenal Kristus (9:9).Pelayanan Yesus Kristus (4:12-25:46).
Analisis Matius terhadap pelayanan Kristus, dibuat berdasarkan empat wilayah geografis yang tercantum dengan jelas: Galilea (4:12), Daerah Seberang Sungai Yordan (19:1), Yudea (20:17) dan Yerusalem (21:1).
Bersama dengan Injil Sinoptis lainnya, ia menghilangkan pelayanan awal di Yudea, yang secara kronologis terjadi di antara 4:11 dan 4:12 (bdg. Yoh. 1-4).
Matius mungkin bertolak dari Kapernaum di Galilea, karena di situ pula ia mulai mengenal Kristus (9:9).
Di Yerusalem (21:1-25:46).
Dalam menelusuri gerakan Yesus sampai ke Yerusalem, Matius mengabaikan perjalanan dari Yerikho ke Betania enam hari sebelum Paskah (Yoh. 12:1), yang terjadi satu hari sebelum Kedatangan Penuh Kemenangan di Yerusalem (Yoh. 12:12).
Beberapa Kelompok Mempersoalkan Yesus (22:15-46).
Diskusi-diskusi ini terjadi pada hari yang sama dengan beberapa perumpamaan sebelumnya, hari yang paling sibuk di dalam pelayanan Yesus.
41-46. Pertanyaan balik dari Yesus tentang Mesias.
42. Apakah pendapatmu tentang Mesias? Pada dasarnya, pertanyaan ini sama dengan yang Ia ajukan sebelumnya kepada Dua Belas Murid (16:15).
Anak Daud. Para ahli Taurat mengajarkan, bahwa Mesias adalah keturunan Daud (Mrk. 12:35).
43-45. Dengan mengarahkan para pendengar-Nya kepada Mazmur 110, yang oleh orang Yahudi ditafsirkan sebagai berkaitan dengan Mesias (lihat Edersheim, Life and Times of Jesus, App IX), Yesus menunjukkan, bahwa pengertian mereka tentang nas itu kurang sempurna.
Mazmur Daud ini (yang penulisannya oleh Daud jelas diakui Yesus), menampilkan Tuhan (Jehovah) sebagai berbicara kepada Mesias; dan Daud menyebut Mesias Tuanku (Adonai).
Jadi, orang-orang Yahudi, yang mengaku, bahwa Mesias adalah keturunan Daud, diperhadapkan dengan Mazmur ini, di mana Daud menyebut keturunannya ini sebagai "Tuan" dan atasannya.
Pandangan umum, bahwa Mesias sebagai raja itu hanyalah seorang pemimpin politik, ternyata kurang tepat.
Lagi pula, Mazmur ini diberikan oleh pimpinan Roh (Roh Kudus, Mrk. 12:36), jadi hasil penyataan adikodrati.
46. Tidak ada seorangpun ... yang berani menanyakan sesuatu kepada-Nya. Walaupun Markus dan Lukas memberikan pendapat yang sama di bagian yang agak berbeda (Mrk. 12:34: Luk. 20:40), penelitian menunjukkan, bahwa setiap penulis Injil Sinoptis menempatkan pendapat ini tepat untuk bebannya.
Sejak hari itu tidak ada lagi gangguan oleh penanya-penanya seperti itu.
Sumber ayat Alkitab / tafsiran: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.