Markus 8:14-21: Tentang Ragi Orang Farisi dan Ragi Herodes
Jumat, Desember 27, 2019
Edit
Klik:
Mark / Markus 8:14-21
Mar 8:14 Kemudian ternyata murid-murid Yesus lupa membawa roti, hanya sebuah saja yang ada pada mereka dalam perahu.
Mar 8:15 Lalu Yesus memperingatkan mereka, kata-Nya: "Berjaga-jagalah dan awaslah terhadap ragi orang Farisi dan ragi Herodes."
Mar 8:16 Maka mereka berpikir-pikir dan seorang berkata kepada yang lain: "Itu dikatakan-Nya karena kita tidak mempunyai roti."
Mar 8:17 Dan ketika Yesus mengetahui apa yang mereka perbincangkan, Ia berkata: "Mengapa kamu memperbincangkan soal tidak ada roti? Belum jugakah kamu faham dan mengerti? Telah degilkah hatimu?
Mar 8:18 Kamu mempunyai mata, tidakkah kamu melihat dan kamu mempunyai telinga, tidakkah kamu mendengar? Tidakkah kamu ingat lagi,
Mar 8:19 pada waktu Aku memecah-mecahkan lima roti untuk lima ribu orang itu, berapa bakul penuh potongan-potongan roti kamu kumpulkan?" Jawab mereka: "Dua belas bakul."
Mar 8:20 "Dan pada waktu tujuh roti untuk empat ribu orang itu, berapa bakul penuh potongan-potongan roti kamu kumpulkan?" Jawab mereka: "Tujuh bakul."
Mar 8:21 Lalu kata-Nya kepada mereka: "Masihkah kamu belum mengerti?"
Tafsiran Wycliffe
Penyingkiran-Penyingkiran Kristus dari Galilea (6:31-9:50).
Tuhan sudah menyebarkan amanat-Nya dengan sungguh-sungguh di Galilea, sehingga dalam seluruh perjalanan hidup mereka, orang Galilea sadar akan pelayanan-Nya.
Di antara banyak rakyat biasa, popularitas-Nya demikian tinggi, sehingga mereka siap untuk mengangkat Dia sebagai raja mereka dengan paksa.
Kejengkelan para pemimpin agama Yahudi sudah hampir mencapai puncaknya. Dan Herodes sekarang menjadi gusar terhadap popularitas Kristus.
Situasi menjadi semakin menjurus kepada krisis yang terlalu dini, sedangkan pelayanan Kristus belum selesai.
Akibatnya, Yesus menyingkir empat kali dari Galilea, satu ke pantai timur Danau itu (6:31-56), satu lagi ke wilayah Tirus dan Sidon (7:24-30), satu ke Dekapolis (7:31-8:9), dan terakhir ke Kaisarea Filipi (8:10-9:50).
Sepanjang waktu ini, Kristus sibuk mendidik kedua belas murid-Nya sebagai persiapan untuk menghadapi saat kematian-Nya.
Menyingkir ke Kaisarea Filipi (8:10-9:50).
Penyingkiran yang keempat dan yang terakhir dari Galilea mengarah ke utara ke wilayah Kaisarea Filipi.
Datang dari Dekapolis, Yesus menyeberang ke pantai barat Danau Galilea di mana orang-orang Farisi menemui Dia dengan meminta tanda (8:10-12).
Dia kemudian berlayar naik perahu ke arah timur laut ke Betsaida Yulias (8:13-21) di mana Dia menyembuhkan seorang buta (8:22-26).
Dari sana perjalanan melalui darat mengantar-Nya ke daerah sekitar Kaisarea Filipi.
Di sini, kegiatan utama Kristus adalah kembali mengajar murid-murid-Nya mengenai pokok-pokok seperti diri-Nya, kematian-Nya dan kebangkitan-Nya, pemuridan mereka dan kedatangan-Nya dalam kemuliaan sebagaimana dilukiskan lebih dahulu di dalam peristiwa Pemuliaan-Nya di atas gunung (8:27-9:13).
Di sini, Dia juga menyembuhkan seorang lain yang kerasukan setan (9:14-29).
Setelah itu, Kristus kembali ke Galilea sambil terus mengajar Dua Belas Murid (9:30-50).
15. Yesus berkali-kali memperingatkan mereka (bentuk waktu imperfect Yunani), dengan menunjukkan betapa perlunya mereka senantiasa waspada (bentuk waktu sekarang Yunani).
Berjaga-jagalah dan awaslah. Di sini, ragi dipergunakan untuk melambangkan suatu pengaruh yang menyusup secara berbahaya.
Lukas 12:1 menjelaskan, bahwa ragi orang Farisi ialah kemunafikan.
Ragi Herodes mungkin adalah pengaruh kaum pendukung Herodes, suatu pengaruh roh duniawi, suatu aliran sekular yang menular.
19-20. Para murid begitu cepat melupakan pelajaran-pelajaran yang terdapat di dalam peristiwa pemberian makan kepada lima ribu orang dan empat ribu orang.
Anak Allah tidak perlu mengkhawatirkan makanan untuk tiga belas orang dalam suatu perjalanan yang singkat menyeberang danau. Dia baru saja menunjukkan kuasa-Nya menyediakan makanan bagi sembilan ribu orang lebih.
Sumber ayat Alkitab / tafsiran: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.