Lukas 5:33-39: Hal Berpuasa
Minggu, Maret 08, 2020
Edit
Klik:
Luke / Lukas 5:33-39
Luk 5:33 Orang-orang Farisi itu berkata pula kepada Yesus: "Murid-murid Yohanes sering berpuasa dan sembahyang, demikian juga murid-murid orang Farisi, tetapi murid-murid-Mu makan dan minum."
Luk 5:34 Jawab Yesus kepada mereka: "Dapatkah sahabat mempelai laki-laki disuruh berpuasa, sedang mempelai itu bersama mereka?
Luk 5:35 Tetapi akan datang waktunya, apabila mempelai itu diambil dari mereka, pada waktu itulah mereka akan berpuasa."
Luk 5:36 Ia mengatakan juga suatu perumpamaan kepada mereka: "Tidak seorangpun mengoyakkan secarik kain dari baju yang baru untuk menambalkannya pada baju yang tua. Jika demikian, yang baru itu juga akan koyak dan pada yang tua itu tidak akan cocok kain penambal yang dikoyakkan dari yang baru itu.
Luk 5:37 Demikian juga tidak seorangpun mengisikan anggur yang baru ke dalam kantong kulit yang tua, karena jika demikian, anggur yang baru itu akan mengoyakkan kantong itu dan anggur itu akan terbuang dan kantong itupun hancur.
Luk 5:38 Tetapi anggur yang baru harus disimpan dalam kantong yang baru pula.
Luk 5:39 Dan tidak seorangpun yang telah minum anggur tua ingin minum anggur yang baru, sebab ia akan berkata: Anggur yang tua itu baik."
Tafsiran Wycliffe
Pelayanan Aktif Sang Juruselamat (4:16-9:50).
Bagian pertama dari pelayanan Tuhan kita, makan waktu sekitar dua setengah tahun.
Termasuk di dalamnya pemilihan para rasul, sebagian besar pengajaran dan penyembuhan oleh-Nya, dan mencapai puncaknya pada Pemuliaan di gunung.
Lukas berusaha menunjukkan kepada Teofilus, sifat ilahi Yesus, serta sifat misi-Nya yang mengandung nubuat.
Bukti-bukti Kuasa-Nya (5:1-6:11).
Bagian berikut dalam Injil Lukas melanjutkan pembuktian tentang kuasa Yesus, selaku persiapan untuk lebih menekankan pengajaran kepada umum.
33. Murid-murid Yohanes sering berpuasa. Orang-orang itu bingung, sebab standar etika Yesus tidak lebih rendah daripada standar etika Yohanes dan orang Farisi.
Mereka heran, mengapa para murid Yesus tidak seketat murid Yohanes.
34. Sahabat mempelai laki-laki adalah sebuah ungkapan Ibrani.
Pada saat Yesus ada bersama dengan para murid, tidak ada alasan untuk bersedih.
Tetapi, Dia memberi isyarat (ay. 35), bahwa pada suatu hari, diri-Nya akan diambil dari antara mereka, dan bahwa pada saat itulah mereka pantas untuk berpuasa.
Tokoh sahabat mempelai laki-laki ini dipergunakan oleh Yohanes Pembaptis juga waktu berbicara mengenai hubungannya dengan Tuhan Yesus (Yoh. 3:29).
36. Ia mengatakan juga suatu perumpamaan. Perumpamaan-perumpamaan yang Tuhan kita pakai, merupakan ilustrasi atau peristiwa dari hidup sehari-hari, yang dipakai-Nya untuk menyampaikan pesan rohani.
Perumpamaan meyakinkan kebenaran kepada orang-orang yang mampu memahaminya, dan menutupi rahasia-rahasia dari orang-orang yang tidak siap menerimanya.
Pakaian yang penuh tambalan adalah hal yang umum di Palestina, sebab penduduknya miskin.
Kain baru yang dijahitkan pada pakaian yang lama akan menyusut bila dicuci, sehingga merobek kain lama yang lebih rapuh.
37. Kantong kulit. Tempat menyimpan anggur yang terbuat dari kulit hewan.
Kantong yang lama sudah hilang daya pegasnya, sehingga tidak mampu menampung anggur baru yang mungkin masih dalam proses peragian.
Demikian pula ajaran yang baik mengenai Kerajaan Allah, tidak dapat ditampung oleh ajaran Hukum Taurat yang lama, tetapi harus diungkapkan dengan cara yang baru.
Suatu penyataan baru telah datang dalam Kristus, karena itu diperlukan bentuk penyembahan yang berbeda.
Sumber ayat Alkitab / tafsiran: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.