2 Samuel 17:1-14: Nasihat Ahitofel Digagalkan Oleh Nasihat Husai

Nasihat Ahitofel digagalkan oleh Nasihat Husai
Nasihat Ahitofel digagalkan oleh Nasihat Husai.

Setelah belajar perikop Husai dan Ahitofel Menghadap Absalom dari Kitab 2 Samuel, sekarang kita belajar perikop lanjutannya, yakni Nasihat Ahitofel Digagalkan Oleh Nasihat Husai.

Berikut ini tampilan ayat-ayat Firman Tuhan dalam Kitab 2 Samuel (2Sa 17:1-14 dengan judul perikop Nasihat Ahitofel Digagalkan Oleh Nasihat Husai).

Kita belajar perikop Nasihat Ahitofel Digagalkan Oleh Nasihat Husai ini dengan menggunakan tafsiran / catatan Wycliffe. Ayat-ayat dikutip dalam bentuk tulisan italic warna biru, sedangkan tafsiran / komentar dalam tulisan biasa.

Ayat-ayat Akitab dikutip dari software e-Sword, sedangkan komentarinya dari situs Alkitab.sabda.org. Yuk kita belajar.

Nasihat Ahitofel Digagalkan Oleh Nasihat Husai (Kitab 2 Samuel 17:1-14)


2Sa 17:1 Berkatalah Ahitofel kepada Absalom: "Izinkanlah aku memilih dua belas ribu orang, maka aku akan bersiap dan mengejar Daud pada malam ini juga.

2Sa 17:2 Aku akan mendatangi dia, selagi ia lesu dan lemah semangatnya, dan mengejutkan dia; seluruh rakyat yang ada bersama-sama dengan dia akan melarikan diri, maka aku dapat menewaskan raja sendiri.

2Sa 17:3 Demikianlah aku akan membawa pulang seluruh rakyat itu kepadamu seperti seorang mempelai perempuan kembali kepada suaminya. Jadi, engkau mencari nyawa satu orang saja, sedang seluruh rakyat tetap selamat."

2Sa 17:4 Perkataan ini disetujui oleh Absalom dan oleh semua tua-tua Israel.

2Sa 17:5 Tetapi berkatalah Absalom: "Panggillah juga Husai, orang Arki itu, supaya kita mendengar apa yang hendak dikatakannya."

2Sa 17:6 Ketika Husai datang kepada Absalom, berkatalah Absalom kepadanya, demikian: "Beginilah perkataan yang dikatakan Ahitofel; apakah kita turut nasihatnya? Jika tidak, katakanlah."

2Sa 17:7 Lalu berkatalah Husai kepada Absalom: "Nasihat yang diberikan Ahitofel kali ini tidak baik."

2Sa 17:8 Kata Husai pula: "Engkau tahu, bahwa ayahmu dan orang-orangnya adalah pahlawan, dan bahwa mereka sakit hati seperti beruang yang kehilangan anak di padang. Lagipula ayahmu adalah seorang prajurit sejati; ia tidak akan membiarkan rakyat tidur.

2Sa 17:9 Tentulah ia sekarang bersembunyi dalam salah satu lobang atau di salah satu tempat. Apabila pada penyerangan pertama beberapa orang tewas dan ada orang mendengar hal itu, maka orang akan berkata: Rakyat yang telah mengikut Absalom sudah menderita kekalahan.

2Sa 17:10 Maka seorang gagah perkasa sekalipun yang hatinya seperti hati singa akan tawar hati sama sekali, sebab seluruh Israel tahu, bahwa ayahmu itu seorang pahlawan dan orang-orang yang bersama-sama dia adalah orang gagah perkasa.

2Sa 17:11 Sebab itu kunasihatkan: Suruhlah seluruh Israel dari Dan sampai Bersyeba berkumpul kepadamu, seperti pasir di tepi laut banyaknya dan engkau sendiri juga harus turut bertempur.

2Sa 17:12 Apabila kita mendatangi dia di salah satu tempat, di mana ia terdapat, maka kita akan menyergapnya, seperti embun jatuh ke bumi, sehingga tidak ada yang lolos, baik dia maupun orang-orang yang menyertainya.

2Sa 17:13 Dan jika ia mengundurkan diri ke suatu kota, maka seluruh Israel akan mengikat kota itu dengan tali, dan kita akan menyeretnya sampai ke sungai, hingga batu kecilpun tidak terdapat lagi di sana."

2Sa 17:14 Lalu berkatalah Absalom dan setiap orang Israel: "Nasihat Husai, orang Arki itu, lebih baik dari pada nasihat Ahitofel." Sebab TUHAN telah memutuskan, bahwa nasihat Ahitofel yang baik itu digagalkan, dengan maksud supaya TUHAN mendatangkan celaka kepada Absalom.


17:4. Perkataan ini disetujui oleh Absalom. Absalom menganggap usul Ahitofel tersebut sebagai sangat baik.

Jika Daud diserang pada malam hari itu juga, mungkin dia baru berada sekitar dua belas hingga lima belas mil dari ibu kota, tanpa makanan dan persediaan senjata, serta pasukan yang kacau.

Pemberontakan Absalom pasti akan berhasil dan Daud pasti akan kalah.

Tampaknya Ahitofel merencanakan untuk secepat mungkin mengepung pasukan Daud serta menciptakan kepanikan yang begitu besar, sehingga mereka tercerai berai dan Daud dapat dibunuh dengan mudah.

Hal itu akan mempermudah pengendalian pasukan Daud.

8. Mereka sakit hati. Husai mengemukakan alasan, bahwa pasukan Daud bisa bertempur bagaikan seekor beruang yang terkepung.

Beruang Siria disebut sebagai beruang yang sangat ganas.

LXX menambahkan "dan bagaikan seekor babi betina di tanah datar" yang lebih mirip cara berpikir Yunani daripada Ibrani, sehingga pasti merupakan sisipan yang ditambahkan.

12. Kita akan menyergapnya. Kata kerja ini dipakai untuk kawanan belalang (Kel. 10: 14), atau lalat dan lebah yang mengelilingi sesuatu (Yes. 7:18-19).

13. Kita akan menyeretnya sampai ke sungai. Husai mengatakan, bahwa kota yang dipakai Daud untuk berlindung akan dimusnahkan sepenuhnya.

Sebagian besar kota didirikan di atas bukit, dan kota yang telah dikalahkan, harus ditangani seperti yang diungkapkan di Mikha 1:6: "Aku akan menggulingkan batu-batunya ke dalam lembah."

Perikop Selanjutnya: Daud Ke Mahanaim.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel