2 Samuel 21:15-22: Peperangan Melawan Orang Filistin
Selasa, Maret 20, 2018
Edit
Peperangan Melawan Orang Filistin. |
Setelah belajar perikop Orang Gibeon dan Keluarga Saul dari Kitab 2 Samuel, sekarang kita belajar perikop lanjutannya, yakni Peperangan Melawan Orang Filistin.
Berikut ini tampilan ayat-ayat Firman Tuhan dalam Kitab 2 Samuel (2Sa 21:15-22 dengan judul perikop Peperangan Melawan Orang Filistin).
Kita belajar perikop Peperangan Melawan Orang Filistin ini dengan menggunakan tafsiran / catatan Wycliffe. Ayat-ayat dikutip dalam bentuk tulisan italic warna biru, sedangkan tafsiran / komentar dalam tulisan biasa.
Ayat-ayat Akitab dikutip dari software e-Sword, sedangkan komentarinya dari situs Alkitab.sabda.org. Yuk kita belajar.
2Sa 21:15 Ketika terjadi lagi peperangan antara orang Filistin dan orang Israel, maka berangkatlah Daud bersama-sama dengan orang-orangnya, lalu berperang melawan orang Filistin, sampai Daud menjadi letih lesu.
2Sa 21:16 Yisbi-Benob, yang termasuk keturunan raksasa--berat tombaknya tiga ratus syikal tembaga dan ia menyandang pedang yang baru--menyangka dapat menewaskan Daud.
2Sa 21:17 Tetapi Abisai, anak Zeruya, datang menolong Daud, lalu merobohkan dan membunuh orang Filistin itu. Pada waktu itu orang-orang Daud memohon dengan sangat kepadanya, kata mereka: "Janganlah lagi engkau maju berperang bersama-sama dengan kami, supaya keturunan Israel jangan punah bersama-sama engkau."
2Sa 21:18 Sesudah itu terjadi lagi pertempuran melawan orang Filistin di Gob; pada waktu itu Sibkhai, orang Husa, memukul kalah Saf, yang termasuk keturunan raksasa.
2Sa 21:19 Dan terjadi lagi pertempuran melawan orang Filistin, di Gob; Elhanan bin Yaare-Oregim, orang Betlehem itu, menewaskan Goliat, orang Gat itu, yang gagang tombaknya seperti pesa tukang tenun.
2Sa 21:20 Lalu terjadi lagi pertempuran di Gat; dan di sana ada seorang yang tinggi perawakannya, yang tangannya dan kakinya masing-masing berjari enam: dua puluh empat seluruhnya; juga orang ini termasuk keturunan raksasa.
2Sa 21:21 Ia mengolok-olok orang Israel, maka Yonatan, anak Simea kakak Daud, menewaskannya.
2Sa 21:22 Keempat orang ini termasuk keturunan raksasa di Gat; mereka tewas oleh tangan Daud dan oleh tangan orang-orangnya.
16. Keturunan raksasa. Kata keturunan dipakai di Bilangan 13:22, 28 untuk keturunan Enak, para raksasa negeri itu di masa penaklukan.
Kata Ibrani untuk raksasa, rapha, bukan nama perseorangan.
Istilah tersebut merupakan istilah kolektif yang dipakai untuk orang Refaim, yaitu sebuah bangsa raksasa yang tinggal di Palestina pada zaman primitif, dan memberi nama kepada sebuah lembah di dekat Yerusalem: Lembah Refaim .
17. Keturunan Israel jangan punah. AV: mematikan terang Israel. Sebuah kiasan tentang menggantikan terang kemakmuran dengan kegelapan malapetaka.
Dalam bahasa modern, orang-orang ini ingin Daud yang membawa obor Israel.
19. Menewaskan saudara Goliat (FAYH). Kata saudara tidak terdapat di dalam Teks Masoret.
Kata itu ditambahkan mengingat ada kisah serupa dalam I Tawarikh 20:5.
Sejumlah penafsir beranggapan, bahwa kisah dalam Samuel ini mencerminkan tradisi yang lebih kuno, dan bahwa belakangan baru matinya Goliat dihubungkan dengan Daud.
Sekalipun demikian, tidak ada kesulitan serius untuk beranggapan, bahwa ada orang tinggi lain yang namanya juga Goliat di samping Goliat yang telah dibunuh oleh Daud.
Di Betlehem tercatat ada Elhanan yang lain (II Sam. 23:24).
Penafsir lainnya (bdg. Targum dan Yerome) berusaha mengidentifikasi Elhanan (orang yang kepadanya Allah berkenan) sebagai Daud, namun gagasan ini tidak memiliki dukungan bukti yang kuat.
20. Tangannya dan kakinya masing-masing berjari enam. Bukan bentuk tubuh cacat yang aneh pada masa lalu maupun pada masa modern.
Plini menyebutkan adanya orang yang menderita cacat semacam ini di dalam bukunya Natural History.
Menurut Imamat 21:18, seseorang yang memiliki cacat semacam itu tidak diperbolehkan ikut melayani dan beribadah di lingkungan bait suci.
Perikop Selanjutnya: Nyanyian Syukur Daud.
Berikut ini tampilan ayat-ayat Firman Tuhan dalam Kitab 2 Samuel (2Sa 21:15-22 dengan judul perikop Peperangan Melawan Orang Filistin).
Kita belajar perikop Peperangan Melawan Orang Filistin ini dengan menggunakan tafsiran / catatan Wycliffe. Ayat-ayat dikutip dalam bentuk tulisan italic warna biru, sedangkan tafsiran / komentar dalam tulisan biasa.
Ayat-ayat Akitab dikutip dari software e-Sword, sedangkan komentarinya dari situs Alkitab.sabda.org. Yuk kita belajar.
Peperangan Melawan Orang Filistin (Kitab 2 Samuel 21:15-22)
2Sa 21:15 Ketika terjadi lagi peperangan antara orang Filistin dan orang Israel, maka berangkatlah Daud bersama-sama dengan orang-orangnya, lalu berperang melawan orang Filistin, sampai Daud menjadi letih lesu.
2Sa 21:16 Yisbi-Benob, yang termasuk keturunan raksasa--berat tombaknya tiga ratus syikal tembaga dan ia menyandang pedang yang baru--menyangka dapat menewaskan Daud.
2Sa 21:17 Tetapi Abisai, anak Zeruya, datang menolong Daud, lalu merobohkan dan membunuh orang Filistin itu. Pada waktu itu orang-orang Daud memohon dengan sangat kepadanya, kata mereka: "Janganlah lagi engkau maju berperang bersama-sama dengan kami, supaya keturunan Israel jangan punah bersama-sama engkau."
2Sa 21:18 Sesudah itu terjadi lagi pertempuran melawan orang Filistin di Gob; pada waktu itu Sibkhai, orang Husa, memukul kalah Saf, yang termasuk keturunan raksasa.
2Sa 21:19 Dan terjadi lagi pertempuran melawan orang Filistin, di Gob; Elhanan bin Yaare-Oregim, orang Betlehem itu, menewaskan Goliat, orang Gat itu, yang gagang tombaknya seperti pesa tukang tenun.
2Sa 21:20 Lalu terjadi lagi pertempuran di Gat; dan di sana ada seorang yang tinggi perawakannya, yang tangannya dan kakinya masing-masing berjari enam: dua puluh empat seluruhnya; juga orang ini termasuk keturunan raksasa.
2Sa 21:21 Ia mengolok-olok orang Israel, maka Yonatan, anak Simea kakak Daud, menewaskannya.
2Sa 21:22 Keempat orang ini termasuk keturunan raksasa di Gat; mereka tewas oleh tangan Daud dan oleh tangan orang-orangnya.
16. Keturunan raksasa. Kata keturunan dipakai di Bilangan 13:22, 28 untuk keturunan Enak, para raksasa negeri itu di masa penaklukan.
Kata Ibrani untuk raksasa, rapha, bukan nama perseorangan.
Istilah tersebut merupakan istilah kolektif yang dipakai untuk orang Refaim, yaitu sebuah bangsa raksasa yang tinggal di Palestina pada zaman primitif, dan memberi nama kepada sebuah lembah di dekat Yerusalem: Lembah Refaim .
17. Keturunan Israel jangan punah. AV: mematikan terang Israel. Sebuah kiasan tentang menggantikan terang kemakmuran dengan kegelapan malapetaka.
Dalam bahasa modern, orang-orang ini ingin Daud yang membawa obor Israel.
19. Menewaskan saudara Goliat (FAYH). Kata saudara tidak terdapat di dalam Teks Masoret.
Kata itu ditambahkan mengingat ada kisah serupa dalam I Tawarikh 20:5.
Sejumlah penafsir beranggapan, bahwa kisah dalam Samuel ini mencerminkan tradisi yang lebih kuno, dan bahwa belakangan baru matinya Goliat dihubungkan dengan Daud.
Sekalipun demikian, tidak ada kesulitan serius untuk beranggapan, bahwa ada orang tinggi lain yang namanya juga Goliat di samping Goliat yang telah dibunuh oleh Daud.
Di Betlehem tercatat ada Elhanan yang lain (II Sam. 23:24).
Penafsir lainnya (bdg. Targum dan Yerome) berusaha mengidentifikasi Elhanan (orang yang kepadanya Allah berkenan) sebagai Daud, namun gagasan ini tidak memiliki dukungan bukti yang kuat.
20. Tangannya dan kakinya masing-masing berjari enam. Bukan bentuk tubuh cacat yang aneh pada masa lalu maupun pada masa modern.
Plini menyebutkan adanya orang yang menderita cacat semacam ini di dalam bukunya Natural History.
Menurut Imamat 21:18, seseorang yang memiliki cacat semacam itu tidak diperbolehkan ikut melayani dan beribadah di lingkungan bait suci.
Perikop Selanjutnya: Nyanyian Syukur Daud.