Amsal 2: Faedah Dari Pada Menuntut Hikmat
Kamis, September 06, 2018
Edit
Klik:
Proverbs 2
Pro 2:1 Hai anakku, jikalau engkau menerima perkataanku dan menyimpan perintahku di dalam hatimu,
Pro 2:2 sehingga telingamu memperhatikan hikmat, dan engkau mencenderungkan hatimu kepada kepandaian,
Pro 2:3 ya, jikalau engkau berseru kepada pengertian, dan menujukan suaramu kepada kepandaian,
Pro 2:4 jikalau engkau mencarinya seperti mencari perak, dan mengejarnya seperti mengejar harta terpendam,
Pro 2:5 maka engkau akan memperoleh pengertian tentang takut akan TUHAN dan mendapat pengenalan akan Allah.
Pro 2:6 Karena Tuhanlah yang memberikan hikmat, dari mulut-Nya datang pengetahuan dan kepandaian.
Pro 2:7 Ia menyediakan pertolongan bagi orang yang jujur, menjadi perisai bagi orang yang tidak bercela lakunya,
Pro 2:8 sambil menjaga jalan keadilan, dan memelihara jalan orang-orang-Nya yang setia.
Pro 2:9 Maka engkau akan mengerti tentang kebenaran, keadilan, dan kejujuran, bahkan setiap jalan yang baik.
Pro 2:10 Karena hikmat akan masuk ke dalam hatimu dan pengetahuan akan menyenangkan jiwamu;
Pro 2:11 kebijaksanaan akan memelihara engkau, kepandaian akan menjaga engkau
Pro 2:12 supaya engkau terlepas dari jalan yang jahat, dari orang yang mengucapkan tipu muslihat,
Pro 2:13 dari mereka yang meninggalkan jalan yang lurus dan menempuh jalan yang gelap;
Pro 2:14 yang bersukacita melakukan kejahatan, bersorak-sorak karena tipu muslihat yang jahat,
Pro 2:15 yang berliku-liku jalannya dan yang sesat perilakunya;
Pro 2:16 supaya engkau terlepas dari perempuan jalang, dari perempuan yang asing, yang licin perkataannya,
Pro 2:17 yang meninggalkan teman hidup masa mudanya dan melupakan perjanjian Allahnya;
Pro 2:18 sesungguhnya rumahnya hilang tenggelam ke dalam maut, jalannya menuju ke arwah-arwah.
Pro 2:19 Segala orang yang datang kepadanya tidak balik kembali, dan tidak mencapai jalan kehidupan.
Pro 2:20 Sebab itu tempuhlah jalan orang baik, dan peliharalah jalan-jalan orang benar.
Pro 2:21 Karena orang jujurlah akan mendiami tanah, dan orang yang tak bercelalah yang akan tetap tinggal di situ,
Pro 2:22 tetapi orang fasik akan dipunahkan dari tanah itu, dan pengkhianat akan dibuang dari situ.
Tafsiran Wycliffe
2:1. Hai anakku. Sapaan ini muncul tiga belas kali dalam tujuh pasal pertama. Ini membantu menunjukkan kesatuan bagian ini, 1:1-9:18.
6. Tuhanlah yang memberikan hikmat. Sifat nasihat yang pada dasarnya rohaniah itu digambarkan di sini.
13. Jalan yang gelap. Ayat 12-15 berbicara tentang kejahatan secara umum.
Ini secara tepat dilambangkan oleh ungkapan tersebut: Jalan yang gelap.
Memang kejahatan tetap berkembang dalam kegelapan.
Kontrasnya ditunjukkan dalam 4:18,19, di mana jalan orang benar disamakan dengan terang, sementara jalan orang fasik dengan kegelapan (tetapi dengan kata Ibrani yang berbeda dengan yang ada pada 2:13).
Gambaran etis tentang terang dan kegelapan juga muncul dalam Yesaya 5:20; Mazmur 43:3; dan pada beberapa tempat lain di mana kontrasnya tidak begitu jelas.
Itu tidak lazim dalam Perjanjian Lama, tetapi ditemukan dalam Gulungan-gulungan Kitab Laut Mati dan dalam Perjanjian Baru.
16. Perempuan jalang ... perempuan yang asing. Dua ungkapan ini jelas mengacu pada perempuan "pelacur" (demikian Alkitab RSV).
Kata-kata tersebut pada dasarnya berarti "makhluk asing" dan "orang asing" (demikian Berkeley), tetapi dalam Kitab Amsal jelas, bahwa ada arti kedursilaan.
Rut menyebut dirinya sendiri sebagai seorang "asing" (Rut. 2:10).
Ketika dipakai dalam Amsal, ungkapan-ungkapan ini merupakan bentuk yang lebih sopan (eufemisme) untuk zônâ, "seorang perempuan sundal," sebuah kata yang jarang digunakan dalam kitab ini.
17. Teman hidup masa mudanya. Suaminya (demikian Berkeley).
Perjanjian Allahnya. Mungkin suatu sebutan menarik untuk persetujuan ilahi atas janji-janji perkawinan.
18. Sesungguhnya rumahnya hilang tenggelam ke dalam maut. Secara detail terjemahan tersebut sulit, tetapi artinya jelas dari kalimat paralelnya: Upah dosa adalah maut.
Gagasan yang sama diulang dalam 5:5; 7:27; 19:18, dengan kata-kata yang sangat mirip.
Yang paling mirip ialah 7:27, di mana dikatakan, bahwa rumahnya adalah jalan ke dunia orang mati (Syeol), yang menurun ke ruangan-ruangan maut; artinya, perzinahan membawa maut.
Sekalipun demikian, sulit untuk menganggap kata rumahnya sebagai subyek dari tenggelam dalam 2:18, karena "rumah" termasuk jenis maskulin dan kata kerja shûah berjenis feminin.
Karenanya, Toy (The Book of Proverbs, ICC., Ad loc.) mengambilnya dari sebuah kata kerja mirip itu dengan konsonan yang sama, shâhâh, "tunduk." Ini mungkin yang benar.
Arwah-arwah, dalam bahasa Ibrani repâîm; ada yang menerjemahkannya dengan bayang-bayang (demikian RSV dan Berkeley).
Terjemahan ini tidak penting.
Kata tersebut tidak mungkin memberi kita suatu teologi tentang dunia orang mati.
Asal katanya (etimologinya) tidak jelas.
Kata itu dipakai beberapa kali dalam bahasa Ugarit (C. H. Gordon, Ugaritic Handbook, glosarium) dan di sana diparalelkan dengan "dewa-dewa."
Pemakaian ini tidak terlalu instruktif, sebab menyangkut teologi Ugarit, yang berbeda sekali dengan teologi dari Alkitab.
Kita dibawa kembali pada tujuh contoh lain dalam Alkitab mengenai pemakaian kata tersebut.
Tiga kali kata tersebut dipakai sebagai persamaan dengan "orang-orang mati," dua kali dengan Syeol (dunia orang mati); dua kali tanpa ada paralelnya.
Pemakaian dalam Yesaya 26:14,19 bersifat instruktif.
Pada ayat yang pertama, yang dinyatakan adalah, bahwa orang-orang yang sudah mati, repâîm, tidak akan hidup atau bangkit; pada ayat yang belakangan dijanjikan, bahwa orang-orang yang mati akan hidup dan bangkit.
Kata tersebut hanya berarti orang-orang mati.
Mengenai keadaan orang mati itu apakah menjadi bayangan, sadar, atau tidak sadar, kata ini tidak menjelaskan. (Tentang pokok ini bdg. ajaran jelas dari Filipi 1:23; Luk. 23:43).
Ada kata lain dengan ejaan sama, yaitu nama dari salah satu bangsa Kanaan: Refaim. Kata itu kadang-kadang diterjemahkan "raksasa-raksasa," tetapi mungkin tidak betul demikian.
B. PEREMPUAN BIJAKSANA, HIKMAT, LAWAN PEREMPUAN JAHAT. 1:8-9:18.
Dalam bagian ini secara indah digambarkan metode pengajaran melalui kontras.
Dalam sebagian besar bagian, personifikasi dari Hikmat ditampilkan berlawanan dengan dosa (lihat Pendahuluan, Ajaran dari Amsal).
Sumber bahan: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.