Isaiah 41:1-7: TUHAN Membangkitkan Seorang Pembebas

Klik:

Isaiah 41:1-7


Isa 41:1 Dengarkanlah Aku dengan berdiam diri, hai pulau-pulau; hendaklah bangsa-bangsa mendapat kekuatan baru! Biarlah mereka datang mendekat, kemudian berbicara; baiklah kita tampil bersama-sama untuk berperkara!

Isa 41:2 Siapakah yang menggerakkan dia dari timur, menggerakkan dia yang mendapat kemenangan di setiap langkahnya, yang menaklukkan bangsa-bangsa ke depannya dan menurunkan raja-raja? Pedangnya membuat mereka seperti debu dan panahnya membuat mereka seperti jerami yang tertiup.

Isa 41:3 Ia mengejar mereka dan dengan selamat ia melalui jalan yang belum pernah diinjak kakinya.

Isa 41:4 Siapakah yang melakukan dan mengerjakan semuanya itu? Dia yang dari dahulu memanggil bangkit keturunan-keturunan, Aku, TUHAN, yang terdahulu, dan bagi mereka yang terkemudian Aku tetap Dia juga.

Isa 41:5 Pulau-pulau telah melihatnya dan menjadi takut, ujung-ujung bumipun menjadi gemetar; mereka datang dan makin mendekat.

Isa 41:6 Yang seorang menolong yang lain dan berkata kepada temannya: "Kuatkanlah hatimu!"

Isa 41:7 Tukang besi menguatkan hati tukang emas, dan orang yang memipihkan logam dengan martil menguatkan hati orang yang menempa di atas landasan; ia berkata tentang patrian: "Itu baik," lalu menguatkannya dengan paku-paku, sehingga tidak goyang.


Tafsiran Wycliffe


1-7. Di sini, TUHAN, yang berkuasa menentukan nasib bangsa-bangsa dan manusia, menyatakan ketetapan Mahakuasa-Nya.

Pulau-pulau atau negeri-negeri pesisir (ay. 1) yang dimaksud di sini ialah negeri-negeri di Laut Tengah.

Bangsa-bangsa adalah umat manusia secara umum, yakni bangsa-bangsa sebagai keseluruhan.

Berdasarkan akal budi dan hati nurani, Allah berkenan berperkara dengan mereka dalam hal hukum moral yang telah Dia berikan dalam hati mereka melalui anugerah secara umum.

2. Yang dimaksud dengan dia dari timur ialah penakluk Babel pada masa yang akan datang, yaitu Koresy Agung dari Persia (558-529 SM).

Dia datang sebagai hamba yang diurapi Allah (45:1), kiasan untuk Kristus, yang membebaskan umat Allah dari perbudakan dosa.

Yesaya menekankan nilai bukti dari penggenapan yang akan datang atas nubuat-nubuat mengenai kemenangan Koresy, yang tak dapat dibendung oleh karena Allah menolong dia.

4. Kehancuran Babel serta keberhasilan Koresy yang akan terjadi memperlihatkan, bahwa Allah dari bangsa kecil (Israel) yang direndahkan dan dibuang ini benar-benar adalah Allah Yang Kekal, yang menetapkan nasib manusia.

6, 7. Berhala yang dibuat orang kafir adalah alat duniawi yang dirancang untuk memberikan manusia rasa aman, ketika menghadapi kekuatan-kekuatan yang melebihi kekuatan manusia dalam hidup ini.

Sumber bahan: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel