Zakaria 12:1-9: Pembebasan dan Pembaharuan Yerusalem
Kamis, Juni 27, 2019
Edit
Klik:
Zechariah / Zakaria 12:1-9
Zec 12:1 Ucapan ilahi. Firman TUHAN tentang Israel: Demikianlah firman TUHAN yang membentangkan langit dan yang meletakkan dasar bumi dan yang menciptakan roh dalam diri manusia:
Zec 12:2 "Sesungguhnya Aku membuat Yerusalem menjadi pasu yang menyebabkan segala bangsa di sekeliling menjadi pening; juga Yehuda akan mengalami kesusahan ketika Yerusalem dikepung.
Zec 12:3 Maka pada waktu itu Aku akan membuat Yerusalem menjadi batu untuk diangkat bagi segala bangsa. Siapa yang mengangkatnya pastilah mendapat luka parah. Segala bangsa di bumi akan berkumpul melawannya.
Zec 12:4 Pada waktu itu, demikianlah firman TUHAN, Aku akan membuat segala kuda menjadi bingung, penunggangnya menjadi gila. Atas kaum Yehuda, Aku akan membuka mata-Ku, tetapi segala kuda bangsa akan Kubuat menjadi buta.
Zec 12:5 Sesudah itu kaum-kaum di Yehuda akan berkata dalam hatinya: Penduduk Yerusalem mempunyai kekuatan oleh karena TUHAN semesta alam, Allah mereka.
Zec 12:6 Pada waktu itu Aku akan membuat kaum-kaum di Yehuda seperti anglo berapi di tengah-tengah timbunan kayu dan seperti suluh berapi di tengah-tengah timbunan bulir gandum; api keduanya akan menjilat ke kanan dan ke kiri segala bangsa di sekeliling, tetapi Yerusalem selanjutnya akan tetap tinggal di tempatnya yang dahulu.
Zec 12:7 TUHAN akan pertama-tama memberi kemenangan kepada kemah-kemah Yehuda, supaya keluarga Daud dan penduduk Yerusalem jangan terlalu bermegah-megah terhadap Yehuda.
Zec 12:8 Pada waktu itu TUHAN akan melindungi penduduk Yerusalem, dan orang yang tersandung di antara mereka pada waktu itu akan menjadi seperti Daud, dan keluarga Daud akan menjadi seperti Allah, seperti Malaikat TUHAN, yang mengepalai mereka.
Zec 12:9 Maka pada waktu itu Aku berikhtiar untuk memunahkan segala bangsa yang menyerang Yerusalem."
Tafsiran Wycliffe
1. Ucapan Ilahi. Firman Tuhan tentang Israel. Ucapan ilahi yang terakhir, yang terdiri atas ketiga pasal terakhir, penuh dengan kebenaran nubuat yang sangat penting perihal penggenapan sejarah Israel.
Allah ditunjukkan dalam kekuasaan penuh atas langit, bumi, dan umat manusia, yang menunjukkan begitu pentingnya pengumuman-pengumuman yang hendak dibuat.
2. Aku membuat Yerusalem menjadi pasu yang menyebabkan ... pening. Pengepungan terhadap Yerusalem oleh bangsa-bangsa (bukan bangsa) di bumi, tidak mungkin merupakan penyerbuan oleh Nebukadnezar ataupun pengepungan oleh Titus (70 AD); ayat-ayat nubuatan itu membuat kita terpaksa menempatkannya pada sebelum kedatangan kembali Kristus secara kasat mata ke bumi.
Pasu adalah simbol yang terkenal untuk murka Allah. (Lih. Yes. 51:17, 22; Yer. 13:13; 25:15-28; 51:7).
Musuh-musuh yang mengepung Yehuda dan Yerusalem akan diberi pukulan hebat, yang akan membuat mereka terhuyung-huyung.
3. Batu untuk diangkat. Apabila musuh-musuh Israel melibatkan diri untuk berperang dengannya, mereka sendiri yang akan luka dan hancur.
4. Aku akan membuat segala kuda menjadi bingung. Keadaan panik, gila dan buta secara adikodrati akan menimpa kuda-kuda dan para penunggangnya dalam penyerangan tersebut.
Pasukan berkuda selalu merupakan bagian besar dalam pasukan-pasukan dari Timur.
6. Seperti anglo berapi di tengah-tengah timbunan kayu. Allah akan mengadakan kemenangan-Nya dengan dua cara: dengan cara mencabut kekuatan para musuh, dan dengan cara memberi kuasa kepada Israel untuk melawan musuh-musuhnya.
Musuh-musuh akan dihabiskan seperti kayu dan bulir gandum dilahap api.
7. Tuhan akan pertama-tama memberi kemenangan kepada kemah-kemah Yehuda. Supaya pembebasan itu bisa diakui oleh semua orang sebagai berasal dari Allah, Dia akan menyelamatkan wilayah-wilayah yang terpencil dan kurang pertahanannya dari negeri itu sebelum Dia membebaskan kota besarnya.
Baik istana raja maupun penduduk kota besar, tidak akan bisa menyombongkan diri terhadap penduduk yang paling sedikit di bagian-bagian yang kurang disenangi di negeri itu.
8. Menjadi seperti Daud. Bahkan, yang lemah (harf: berjalan terhuyung-huyung atau tersandung) dari antara mereka, akan menjadi sama hebatnya dengan Daud yang tak terkalahkan (bdg. II Sam. 17:8; 18:3).
Ini merupakan kekuatan tak terkalahkan di dunia.
Seperti Malaikat TUHAN, yang mengepalai mereka. Keturunan Daud, yang menjadi pemimpin-pemimpin bangsa, disamakan dengan Kristus pra-inkarnasi, kekuatan surgawi tingkat tertinggi (bdg. Yos. 5:13).
9. Aku berikhtiar untuk memunahkan segala bangsa. Di sini tidak ada pemberitahuan perihal kelemahan atau ketidakmampuan, melainkan lebih merupakan pernyataan menurut cara manusia.
Sumber ayat Alkitab / tafsiran: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.