Matius 14:1-12: Yohanes Pembaptis Dibunuh
Rabu, September 11, 2019
Edit
Klik:
Matthew / Matius 14:1-12
Mat 14:1 Pada masa itu sampailah berita-berita tentang Yesus kepada Herodes, raja wilayah.
Mat 14:2 Lalu ia berkata kepada pegawai-pegawainya: "Inilah Yohanes Pembaptis; ia sudah bangkit dari antara orang mati dan itulah sebabnya kuasa-kuasa itu bekerja di dalam-Nya."
Mat 14:3 Sebab memang Herodes telah menyuruh menangkap Yohanes, membelenggunya dan memenjarakannya, berhubung dengan peristiwa Herodias, isteri Filipus saudaranya.
Mat 14:4 Karena Yohanes pernah menegornya, katanya: "Tidak halal engkau mengambil Herodias!"
Mat 14:5 Herodes ingin membunuhnya, tetapi ia takut akan orang banyak yang memandang Yohanes sebagai nabi.
Mat 14:6 Tetapi pada hari ulang tahun Herodes, menarilah anak perempuan Herodias di tengah-tengah mereka dan menyukakan hati Herodes,
Mat 14:7 sehingga Herodes bersumpah akan memberikan kepadanya apa saja yang dimintanya.
Mat 14:8 Maka setelah dihasut oleh ibunya, anak perempuan itu berkata: "Berikanlah aku di sini kepala Yohanes Pembaptis di sebuah talam."
Mat 14:9 Lalu sedihlah hati raja, tetapi karena sumpahnya dan karena tamu-tamunya diperintahkannya juga untuk memberikannya.
Mat 14:10 Disuruhnya memenggal kepala Yohanes di penjara
Mat 14:11 dan kepala Yohanes itupun dibawa orang di sebuah talam, lalu diberikan kepada gadis itu dan ia membawanya kepada ibunya.
Mat 14:12 Kemudian datanglah murid-murid Yohanes Pembaptis mengambil mayatnya dan menguburkannya. Lalu pergilah mereka memberitahukannya kepada Yesus.
Tafsiran Wycliffe
Pelayanan Yesus Kristus (4:12-25:46).
Analisis Matius terhadap pelayanan Kristus, dibuat berdasarkan empat wilayah geografis yang tercantum dengan jelas: Galilea (4:12), Daerah Seberang Sungai Yordan (19:1), Yudea (20:17) dan Yerusalem (21:1).
Bersama dengan Injil Sinoptis lainnya, ia menghilangkan pelayanan awal di Yudea, yang secara kronologis terjadi di antara 4:11 dan 4:12 (bdg. Yoh. 1-4).
Matius mungkin bertolak dari Kapernaum di Galilea, karena di situ pula ia mulai mengenal Kristus (9:9).Pelayanan Yesus Kristus (4:12-25:46).
Analisis Matius terhadap pelayanan Kristus, dibuat berdasarkan empat wilayah geografis yang tercantum dengan jelas: Galilea (4:12), Daerah Seberang Sungai Yordan (19:1), Yudea (20:17) dan Yerusalem (21:1).
Bersama dengan Injil Sinoptis lainnya, ia menghilangkan pelayanan awal di Yudea, yang secara kronologis terjadi di antara 4:11 dan 4:12 (bdg. Yoh. 1-4).
Matius mungkin bertolak dari Kapernaum di Galilea, karena di situ pula ia mulai mengenal Kristus (9:9).
Penyingkiran Yesus Setelah Kepala Yohanes Dipenggal (14:1-36).
Perhatian Herodes terhadap laporan-laporan tentang Yesus, dipandang oleh Tuhan kita sebagai tanda untuk menyingkir.
Urutan dalam Injil Matius, yang sebelum ini sering kali berdasarkan topik, kini menjadi kronologis sepenuhnya.
14:1-12. Perhatian Herodes karena rasa bersalah.
1. Herodes, raja wilayah. Harodes Antipas, putra Herodes Agung, dan penguasa di Galilea dan Perea.
Ketidaktahuannya mengenai Yesus sebelum itu, mungkin disebabkan dia sedang pergi, atau kebiasaannya bermewah-mewah untuk menghalangi dirinya memperhatikan gerakan-gerakan religius.
2. Inilah Yohanes Pembaptis. Penjelasan yang semula diusulkan oleh orang lain ini (Luk. 9:7), akhirnya diterima Herodes yang menghubungkan mukjizat-mukjizat itu dengan Yohanes Pembaptis yang sudah bangkit, sekalipun Yohanes tidak pernah mengadakan mukjizat ketika ia masih hidup.
3-4. Herodias. Putri Aristobolus, saudara tiri Antipas, dia telah menikah dengan pamannya, dan memiliki seorang putri, Salome, dari pernikahan itu.
Tetapi, Antipas berhasil meyakinkan Herodias untuk meninggalkan suaminya dan menikahi dirinya, walaupun ketika itu dia sudah menikah dengan putrinya raja Aretas (yang lari pulang ke ayahnya, dan terjadilah perang).
Pernikahan semacam itu merupakan perzinahan.
5. Herodes ingin membunuhnya. Herodes bimbang oleh berbagai perasaan (lihat juga ay. 9).
Tekanan dari Herodias diimbangi dengan pertimbangan-pertimbangan politis dan bahkan pribadi (Mrk. 6:20), sehingga keputusan tentang Yohanes tertunda.
6-7. Sekalipun demikian, Herodias yang kepala batu tidak mengalah, dan pesta peringatan ulang tahun Herodes menyediakan kesempatan baginya untuk membalas dendam.
Sambil merendahkan putrinya sendiri dengan menyuruhnya melakukan tarian tidak senonoh di hadapan Herodes dan anggota istananya, Herodias berhasil memperoleh dari raja boneka ini, sebuah janji yang lebih cocok bagi seorang raja Persia (Mrk. 6:23; Est. 5:3).
8-11. Dihasut oleh ibunya, menunjuk kepada sumber komplotan tersebut.
Berikanlah aku di sini kepala Yohanes Pembaptis di sebuah talam. Dengan memanfaatkan kesempatan tersebut, Salome mengemukakan permintaan berdarahnya, permintaan yang tidak mungkin dielakkan atau ditunda.
Pesta ini pasti diadakan di Macherus, tempat Yohanes dipenjara (Jos, Antiquities, xviii.5.2.).
12. Datanglah murid-murid Yohanes Pembaptis, dan setelah mereka mengubur mayatnya yang tak berkepala, mereka memberitahukannya kepada Yesus.
Persoalan sebelumnya (11:2-6) telah diselesaikan dengan memuaskan, dan kini pengikut Yohanes dengan sendirinya berbalik kepada Yesus. Sangat mungkin mereka menjadi pengikut-Nya.
Sumber ayat Alkitab / tafsiran: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.