Kisah Para Rasul 1:15-26: Matias Dipilih Menggantikan Yudas
Selasa, Juni 30, 2020
Edit
Klik:
Act / Kisah Para Rasul 1:15-26
Act 1:15 Pada hari-hari itu berdirilah Petrus di tengah-tengah saudara-saudara yang sedang berkumpul itu, kira-kira seratus dua puluh orang banyaknya, lalu berkata:
Act 1:16 "Hai saudara-saudara, haruslah genap nas Kitab Suci, yang disampaikan Roh Kudus dengan perantaraan Daud tentang Yudas, pemimpin orang-orang yang menangkap Yesus itu.
Act 1:17 Dahulu ia termasuk bilangan kami dan mengambil bagian di dalam pelayanan ini."
Act 1:18 --Yudas ini telah membeli sebidang tanah dengan upah kejahatannya, lalu ia jatuh tertelungkup, dan perutnya terbelah sehingga semua isi perutnya tertumpah ke luar.
Act 1:19 Hal itu diketahui oleh semua penduduk Yerusalem, sehingga tanah itu mereka sebut dalam bahasa mereka sendiri "Hakal-Dama", artinya Tanah Darah--.
Act 1:20 "Sebab ada tertulis dalam kitab Mazmur: Biarlah perkemahannya menjadi sunyi, dan biarlah tidak ada penghuni di dalamnya: dan: Biarlah jabatannya diambil orang lain.
Act 1:21 Jadi harus ditambahkan kepada kami seorang dari mereka yang senantiasa datang berkumpul dengan kami selama Tuhan Yesus bersama-sama dengan kami,
Act 1:22 yaitu mulai dari baptisan Yohanes sampai hari Yesus terangkat ke sorga meninggalkan kami, untuk menjadi saksi dengan kami tentang kebangkitan-Nya."
Act 1:23 Lalu mereka mengusulkan dua orang: Yusuf yang disebut Barsabas dan yang juga bernama Yustus, dan Matias.
Act 1:24 Mereka semua berdoa dan berkata: "Ya Tuhan, Engkaulah yang mengenal hati semua orang, tunjukkanlah kiranya siapa yang Engkau pilih dari kedua orang ini,
Act 1:25 untuk menerima jabatan pelayanan, yaitu kerasulan yang ditinggalkan Yudas yang telah jatuh ke tempat yang wajar baginya."
Act 1:26 Lalu mereka membuang undi bagi kedua orang itu dan yang kena undi adalah Matias dan dengan demikian ia ditambahkan kepada bilangan kesebelas rasul itu.
Tafsiran Wycliffe
Pemilihan Matias (1:15-26).
Kelompok rasuli telah berubah oleh pengkhianatan Yudas, dan para rasul merasa perlu memilih seorang untuk menggantikan Yudas.
15. Petrus kini dengan sendirinya muncul sebagai pemimpin dari 120 orang percaya, yang disebut saudara-saudara (murid-murid, merupakan terjemahan dari naskah yang kurang baik).
16. Petrus mengingatkan perkumpulan tersebut, bahwa pengkhianatan Yudas terhadap Yesus, bukan suatu tragedi yang tidak terduga sebelumnya, tetapi sesuai dengan maksud pengaturan Allah, sehingga sudah dinubuatkan di Perjanjian Lama (lih. ay. 20).
18-19. Ayat-ayat ini merupakan catatan yang disisipkan Lukas ke dalam catatannya tentang penjelasan Petrus untuk menerangkan kepada para pembacanya, apa yang telah terjadi pada Yudas.
Menurut Matius 27:7, Imam Besar telah membeli sebidang tanah itu, tetapi rupanya pembelian itu mereka laksanakan atas nama Yudas, sebab uang yang dipakai adalah milik Yudas.
Jatuh tertelungkup, mungkin seharusnya diterjemahkan dengan membengkak dan mengacu kepada suatu luka yang mematikan.
Agustinus menafsirkan ayat ini sebagai berarti, "dia mengikat lehernya dengan tali dan ketika jatuh tertelungkup, badannya terbelah di tengah."
Hakal-Dama. Sebuah kata dalam bahasa Aram yang artinya Tanah Darah.
20. Petrus mengutip Mazmur 69:26; 109:8 secara bebas.
Jabatannya, yang dimaksudkan adalah jabatan sebagai penilik, dalam arti non teknis.
21-22. Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh pengganti Yudas untuk diterima dalam kelompok rasuli ada dua: dia harus merupakan rekan Yesus, dan dia harus merupakan saksi dari kebangkitan Yesus.
Tidak disebutkan tentang pentahbisan di dalam ayat-ayat ini.
23. Kita tidak memiliki informasi lain tentang dua calon yang sama-sama memenuhi syarat ini.
24-26. Cara memilih dengan membuang undi semacam itu memiliki contoh dalam Perjanjian Lama (Ams. 16:33), tetapi tidak terdapat lagi di tempat lain dalam Perjanjian Baru, sehingga bukan merupakan patokan bagi praktik orang Kristen.
Ke tempat yang wajar baginya. Yudas memperoleh apa yang memang layak diterimanya atas pengkhianatannya yang luar biasa itu.
Tempat Yudas digantikan, bukan karena dia telah mati, tetapi karena dia telah meninggalkan mereka.
Ketika Yakobus, saudara Yohanes, dibunuh (Kis. 12:2), tempatnya tidak digantikan.
Tuhan yang kepada-Nya doa dipanjatkan (1:24), mungkin adalah Yesus yang telah naik ke surga, karena Dia yang telah memilih dua belas murid yang pertama (ay. 2), kini diminta memilih seorang pengganti.
Tuhan adalah kata yang umum dipakai dalam Perjanjian Lama berbahasa Yunani untuk Allah; dan sejak awal Gereja, kata Tuhan dipakai untuk Yesus yang telah naik ke surga.
Sumber ayat Alkitab / tafsiran: Software e-sword dan Alkitab.sabda.org.