Keluaran 18:1-12: Yitro Mengunjungi Musa
Sabtu, September 09, 2017
Edit
Yitro Mengunjungi Musa. |
Setelah belajar perikop Kemenangan Orang Israel Melawan Orang Amalek, sekarang kita belajar perikop lanjutannya, yaitu Yitro Mengunjungi Musa.
Berikut ini tampilan ayat-ayat Firman Tuhan dalam kitab Keluaran (Exodus 18:1-12 dengan judul perikop Yitro Mengunjungi Musa).
Kita belajar perikop Yitro Mengunjungi Musa ini dengan menggunakan tafsiran / catatan Wycliffe. Semua ayat dikutip dalam bentuk tulisan italic warna biru, sedangkan tafsiran / komentar dalam tulisan biasa.
Ayat Akitab dikutip dari software e-Sword, sedangkan komentarinya dari situs Alkitab.sabda.org. Yuk kita belajar.
Exo 18:1 Kedengaranlah kepada Yitro, imam di Midian, mertua Musa, segala yang dilakukan Allah kepada Musa dan kepada Israel, umat-Nya, yakni bahwa TUHAN telah membawa orang Israel keluar dari Mesir.
Exo 18:2 Lalu Yitro, mertua Musa, membawa serta Zipora, isteri Musa--yang dahulu disuruh Musa pulang--
2. Yang dahulu disuruh Musa pulang. Bandingkan 4:24-26 (Peristiwa sunat anak Musa).
Exo 18:3 dan kedua anak laki-laki Zipora; yang seorang bernama Gersom, sebab kata Musa: "Aku telah menjadi seorang pendatang di negeri asing,"
3. Bandingkan 2:22.
Exo 18:4 dan yang seorang lagi bernama Eliezer, sebab katanya: "Allah bapaku adalah penolongku dan telah menyelamatkan aku dari pedang Firaun."
Exo 18:5 Ketika Yitro, mertua Musa, beserta anak-anak dan isteri Musa sampai kepadanya di padang gurun, tempat ia berkemah dekat gunung Allah,
5. Gunung Allah. Urutan dari bagian ini telah dipertanyakan, sebab baru di pasal 19 Israel dikatakan tiba di Sinai.
Sekalipun demikian, karena sejak di Rafidim pun mereka dapat dikatakan sudah sampai di gunung Allah - Horeb (17:6), maka tampaknya tidak begitu ada masalah dengan urutan kisah ini.
Exo 18:6 disuruhnyalah mengatakan kepada Musa: "Aku, mertuamu Yitro, datang kepadamu membawa isterimu beserta kedua anaknya."
Exo 18:7 Lalu keluarlah Musa menyongsong mertuanya itu, sujudlah ia kepadanya dan menciumnya; mereka menanyakan keselamatan masing-masing, lalu masuk ke dalam kemah.
7. Sujudlah. Membungkukkan diri (Moffatt). Kebiasaan yang umum di Timur.
Exo 18:8 Sesudah itu Musa menceritakan kepada mertuanya segala yang dilakukan TUHAN kepada Firaun dan kepada orang Mesir karena Israel dan segala kesusahan yang mereka alami di jalan dan bagaimana TUHAN menyelamatkan mereka.
Exo 18:9 Bersukacitalah Yitro tentang segala kebaikan, yang dilakukan TUHAN kepada orang Israel, bahwa Ia telah menyelamatkan mereka dari tangan orang Mesir.
Exo 18:10 Lalu kata Yitro: "Terpujilah TUHAN, yang telah menyelamatkan kamu dari tangan orang Mesir dan dari tangan Firaun.
Exo 18:11 Sekarang aku tahu, bahwa TUHAN lebih besar dari segala allah; sebab Ia telah menyelamatkan bangsa ini dari tangan orang Mesir, karena memang orang-orang ini telah bertindak angkuh terhadap mereka."
11. Di dalam KD, Yitro disebut sebagai "buah sulung dari orang kafir yang sesudah ini akan mencari Allah yang hidup."
Kesaksian Yitro ini dan tindakan penyembahan yang dilakukan sesudahnya, memberikan kesan adanya pengalaman bertobat, sehingga membuat tidak berlaku gagasan bahwa Musa mengenal Yehovah melalui Yitro dan orang Midian.
Exo 18:12 Dan Yitro, mertua Musa, mempersembahkan korban bakaran dan beberapa korban sembelihan bagi Allah; lalu Harun dan semua tua-tua Israel datang untuk makan bersama-sama dengan mertua Musa di hadapan Allah.
18:1-27. Kunjungan Yitro dan penugasan para hakim.
Perikop Selanjutnya: Pengangkatan Hakim-hakim.
Berikut ini tampilan ayat-ayat Firman Tuhan dalam kitab Keluaran (Exodus 18:1-12 dengan judul perikop Yitro Mengunjungi Musa).
Kita belajar perikop Yitro Mengunjungi Musa ini dengan menggunakan tafsiran / catatan Wycliffe. Semua ayat dikutip dalam bentuk tulisan italic warna biru, sedangkan tafsiran / komentar dalam tulisan biasa.
Ayat Akitab dikutip dari software e-Sword, sedangkan komentarinya dari situs Alkitab.sabda.org. Yuk kita belajar.
Yitro Mengunjungi Musa (Kitab Keluaran 18:1-12)
Exo 18:1 Kedengaranlah kepada Yitro, imam di Midian, mertua Musa, segala yang dilakukan Allah kepada Musa dan kepada Israel, umat-Nya, yakni bahwa TUHAN telah membawa orang Israel keluar dari Mesir.
Exo 18:2 Lalu Yitro, mertua Musa, membawa serta Zipora, isteri Musa--yang dahulu disuruh Musa pulang--
2. Yang dahulu disuruh Musa pulang. Bandingkan 4:24-26 (Peristiwa sunat anak Musa).
Exo 18:3 dan kedua anak laki-laki Zipora; yang seorang bernama Gersom, sebab kata Musa: "Aku telah menjadi seorang pendatang di negeri asing,"
3. Bandingkan 2:22.
Exo 18:4 dan yang seorang lagi bernama Eliezer, sebab katanya: "Allah bapaku adalah penolongku dan telah menyelamatkan aku dari pedang Firaun."
Exo 18:5 Ketika Yitro, mertua Musa, beserta anak-anak dan isteri Musa sampai kepadanya di padang gurun, tempat ia berkemah dekat gunung Allah,
5. Gunung Allah. Urutan dari bagian ini telah dipertanyakan, sebab baru di pasal 19 Israel dikatakan tiba di Sinai.
Sekalipun demikian, karena sejak di Rafidim pun mereka dapat dikatakan sudah sampai di gunung Allah - Horeb (17:6), maka tampaknya tidak begitu ada masalah dengan urutan kisah ini.
Exo 18:6 disuruhnyalah mengatakan kepada Musa: "Aku, mertuamu Yitro, datang kepadamu membawa isterimu beserta kedua anaknya."
Exo 18:7 Lalu keluarlah Musa menyongsong mertuanya itu, sujudlah ia kepadanya dan menciumnya; mereka menanyakan keselamatan masing-masing, lalu masuk ke dalam kemah.
7. Sujudlah. Membungkukkan diri (Moffatt). Kebiasaan yang umum di Timur.
Exo 18:8 Sesudah itu Musa menceritakan kepada mertuanya segala yang dilakukan TUHAN kepada Firaun dan kepada orang Mesir karena Israel dan segala kesusahan yang mereka alami di jalan dan bagaimana TUHAN menyelamatkan mereka.
Exo 18:9 Bersukacitalah Yitro tentang segala kebaikan, yang dilakukan TUHAN kepada orang Israel, bahwa Ia telah menyelamatkan mereka dari tangan orang Mesir.
Exo 18:10 Lalu kata Yitro: "Terpujilah TUHAN, yang telah menyelamatkan kamu dari tangan orang Mesir dan dari tangan Firaun.
Exo 18:11 Sekarang aku tahu, bahwa TUHAN lebih besar dari segala allah; sebab Ia telah menyelamatkan bangsa ini dari tangan orang Mesir, karena memang orang-orang ini telah bertindak angkuh terhadap mereka."
11. Di dalam KD, Yitro disebut sebagai "buah sulung dari orang kafir yang sesudah ini akan mencari Allah yang hidup."
Kesaksian Yitro ini dan tindakan penyembahan yang dilakukan sesudahnya, memberikan kesan adanya pengalaman bertobat, sehingga membuat tidak berlaku gagasan bahwa Musa mengenal Yehovah melalui Yitro dan orang Midian.
Exo 18:12 Dan Yitro, mertua Musa, mempersembahkan korban bakaran dan beberapa korban sembelihan bagi Allah; lalu Harun dan semua tua-tua Israel datang untuk makan bersama-sama dengan mertua Musa di hadapan Allah.
18:1-27. Kunjungan Yitro dan penugasan para hakim.
Perikop Selanjutnya: Pengangkatan Hakim-hakim.