2 Raja-raja 2:23-25: Anak-anak Betel Mencemoohkan Elisa

Setelah belajar perikop Elisa Menyehatkan Air di Yerikho dari Kitab 2 Raja-raja, sekarang kita belajar perikop lanjutannya, yakni Anak-anak Betel Mencemoohkan Elisa.

Berikut ini tampilan ayat-ayat Firman Tuhan dalam Kitab 2 Raja-raja (2 Kings 2:23-25) dengan judul perikop Anak-anak Betel Mencemoohkan Elisa).

Kita belajar perikop "Anak-anak Betel Mencemoohkan Elisa" ini dengan menggunakan tafsiran / catatan Wycliffe. Ayat-ayat dikutip dalam bentuk tulisan warna biru, sedangkan tafsiran / komentar dalam tulisan biasa.

Ayat-ayat Akitab dikutip dari software e-Sword, sedangkan komentarinya dari situs Alkitab.sabda.org. Yuk kita belajar.

Anak-anak Betel Mencemoohkan Elisa (Kitab 2 Kings 2:23-25)


2Ki 2:23 Elisa pergi dari sana ke Betel. Dan sedang ia mendaki, maka keluarlah anak-anak dari kota itu, lalu mencemoohkan dia serta berseru kepadanya: "Naiklah botak, naiklah botak!"

2Ki 2:24 Lalu berpalinglah ia ke belakang, dan ketika ia melihat mereka, dikutuknyalah mereka demi nama TUHAN. Maka keluarlah dua ekor beruang dari hutan, lalu mencabik-cabik dari mereka empat puluh dua orang anak.

2Ki 2:25 Dari sana pergilah ia ke gunung Karmel dan dari sana pula kembalilah ia ke Samaria.


23. Elisa pergi dari sana ke Betel. Kunjungan "resmi" Elisa yang pertama sebagai pengganti Elia ke Betel (bdg. ay. 2, 3); yaitu tempat penyembahan anak lembu emas yang didirikan oleh Yerobeam (I Raj. 12:29).

Anak-anak. Lebih tepat lagi kalau diterjemahkan pemuda-pemuda (nearim qejannim, jamak) bukan anak-anak kecil yang belum bisa bertanggung jawab.

Baik Salomo (I Raj. 3:7) maupun Yeremia (Yer. 1:6, 7) disebut na'ar (bentuk tunggal). Jadi yang mencemooh Elisa ini adalah pemuda-pemuda yang sudah memiliki tanggung jawab.

Naiklah botak, naiklah botak. Mereka menggemakan apa yang dikatakan rombongan nabi terhadap Elisa: "Tuhan akan mengambil tuanmu" (ay. 3, 5).

Yang dimaksudkan oleh para pemuda itu ialah: "Naiklah, agar kami bisa bebas darimu (sehingga bisa terus berbuat asik tanpa ada yang mengusik)!"

Kepala botak adalah tanda orang kusta, sehingga menunjukkan keadaan yang terhina (Yes. 3:17).

Sekalipun Elisa mungkin belum botak, sebutan tersebut menunjukkan, bahwa para pemuda itu setidak-tidaknya menganggap Elisa sebagai orang "buangan" seperti orang berpenyakit kusta.

Mereka membenci nabi Allah.

24. Dikutuknyalah mereka demi nama Tuhan. Ejekan mereka itu menghina Allah. Oleh karena itu mereka dihukum. Mereka membatalkan perjanjian ilahi dengan melecehkan peniliknya.

Dua ekor beruang ... mencabik-cabik ... empat puluh dua orang. Melanggar perjanjian mendatangkan hukuman. Jumlah kelompok tersebut menunjukkan bahwa ejekan tersebut sudah direncanakan sebelumnya.

25. Sesudah menyelesaikan urusan ini, Elisa pergi ke Gunung Karmel, untuk menenangkan diri dan beristirahat untuk menghadapi tugas yang akan datang.

Kembalilah ia ke Samaria. Elisa kembali ke tempat tugasnya untuk masa depan, yaitu melakukan hal-hal yang penting bagi Israel.

Elisa Diperkenalkan (2:12-25).

Elisa diperkenalkan sebagai nabi Allah yang ditunjuk untuk menggantikan Elia. Pelayanannya adalah pelayanan mengajar, yang dirancang untuk menunjukkan manfaatnya ikut Tuhan dan untuk memperagakan bahwa Baal tidak bisa memenuhi kebutuhan bangsa itu.

Perikop Selanjutnya: Yoram Berperang Melawan Moab.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel